JAKARTA, JUARA.net – Rencana perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang bakal dikirim ke FIFA masih tanda tanya. Saat ini, Kemenpora masih dalam tahap konsolidasi terkait mekanisme pengiriman utusan.
”Sejauh ini, kami masih konsolidasi bagaimana mekanisme pengiriman utusan ke sana dan agendanya seperti apa,” kata Gatot S Dewa Broto, juru bicara Kemenpora.
Sementara itu, surat balasan dari FIFA yang dikirimkan pada 11 Maret 2016 sudah masuk tahap akhir. Nantinya di dalam surat balasan itu, akan berisi poin-poin yang akan dibahas saat pertemuan.
”Sejauh ini, draf surat sudah ada pada kami dan tinggal ditandatangani Pak Menteri (Imam Nahrawi). Siapa yang berangkat? Sampai saat ini, kami belum ada arahan lebih lanjut,” ucap Gatot.
Baca juga:
Legenda Jerman Diinvestigasi Terkait Dugaan Kasus Suap Piala Dunia 2006
FIFA Berikan Syarat Sebelum Temui Utusan Pemerintah
Indonesia Dihukum FIFA, Pemain Levante Urung Gabung Persib
Di sisi lain, Sekjen PSSI Azwan Karim coba menanggapi rencana Kemenpora mengirim perwakilan ke FIFA. Menurutnya, jika isinya seputar perbaikan tata kelola sepak bola nasional, maka bisa saja langsung dialihkan ke Komite Ad Hoc.
”Tugas Komite Ad Hoc kan memang seperti itu,” ujar Azwan.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4809319244001&preload=none[/video]
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | juara |
Komentar