Striker timnas Uruguay, Luis Suarez, tak menyesali perbuatan kasarnya terhadap bek Italia, Giorgio Chiellini. Ia pun mengaku akan tetap bersikap 'brutal' di atas lapangan.
Suarez mendapat kritik tajam setelah menggigit pundak Chiellini ketika kedua pemain berjumpa pada penyisihan grup Piala Dunia 2014. Alhasil, ia diganjar larangan tampil di pentas internasional sebanyak 9 laga.
Kini, masa hukuman Suarez telah berakhir. Ujung tombak andalan FC Barcelona itu akan kembali membela Uruguay dalam Kualifikasi Piala Dunia 2018 kontra Brasil, Jumat (25/3/2016).
Diakui Suarez, ia tak akan mengubah cara bermain dan bersikapnya di lapangan.
"Saya akan memiliki sikap yang sama," tutur eks bintang Liverpool FC itu seperti dilansir Mirror.
Baca juga:
"Saya akan tetap berlari, memberikan tekanan, dan berargumentasi. Tidak ada satupun yang bisa mengubah cara bermain saya," kata Suarez.
Kehadiran Suarez sangat dibutuhkan Uruguay. Ia merupakan top scorer negaranya dengan torehan 44 gol.
Soal penampilan, Suarez menjadi pemain ketujuh dengan jumlah caps terbanyak di Uruguay. Ia telah memainkan 82 laga bersama timnas sejak 2007.
[video]http://video.kompas.com/e/4809390031001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Mirror |
Komentar