BANDUNG, JUARA.net – Asisten pelatih Pusamania Borneo FC, Jaino Matos menunjuk faktor kelelahan sebagai faktor utama kekalahan ketiga tim asuhannya. Pusamania Borneo kembali terpuruk di Piala Bhayangkara pada Selasa (23/3/2016).
Pada laga di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung itu, Pusamania Borneo kalah 1-3 dari PS TNI. Catatan negatif ini yang ketiga secara berurutan setelah kalah 1-3 dari Sriwijaya FC dan tumbang dari Persib dengan skor 0-1.
”Kami tak mau mencari kambing hitam. Tapi, kenyataannya hanya kami yang hingga pertandingan ketiga cuma punya waktu istrahat sehari pada setiap pertandingannya,” ujar Jaino Matos.
Menurut Jaino Matos, karena tenaga sudah terkuras pada dua laga sebelumnya menghadapi lawan tangguh, Sriwijaya FC dan Persib, anak asuhnya terpuruk. Ponaryo Astaman dkk saat bertemu PS TNI kesulitan mengeluarkan kemampuan terbaik.
Baca juga:
Ian Kabes, Kapten Baru Harapan Persipura
Sepak Bola, Agama Kedua di Papua
Persipura Beri Posisi Spesial untuk Pemain Muda
”Dengan kondisi seperti ini, kami mau melakukan rotasi pemain juga sulit. Apalagi, beberapa pemain mengalami cedera,” tutur pelatih asal Brasil ini.
Ia enggan mengomentari penampilan kiper senior, Galih Sudaryono, yang sudah kebobolan tujuh gol dari tiga laga. Jaino Matos punya alasan akan dilakukan evaluasi menyeluruh setelah selesai turnamen ini.
”Saat ini, kami fokus menghadapi derbi Kalimantan dengan Mitra Kukar di pertandingan terakhir. Kami harus fight untuk meraih kemenangan,” ucap Jaino Matos.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | juara.net |
Komentar