PON 2016 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kab. Bekasi. Anak asug Djoko Susilo menang tiga gol tanpa balas atas Maluku pada Selasa (22/3/2016).
Papua sempat tertahan pada laga perdana kualifikasi cabang olahraga (cabor) sepak bola PON untuk Zona Papua ini. Michael Kodey dkk ditahan oleh saudara satu pulau mereka, Papua Barat, dengan skor 1-1.
Papua mencetak gol cepat ke gawang Maluku saat laga baru jalan semenit melalui Hanverry Marlissa. Pada babak pertama, Papua memimpin dua gol. Setelah, bek Michael Kodey menjebol gawang Maluku yang dikawal Djainudin Malawat untuk kali kedua.
Gol pamungkas Papua baru diceploskan oleh Yudi Mambrasar saat memasuki injury time. Selepas laga, Djoko Susilo mengakui, perlawanan Maluku sangat maksimal sehingga kemenangan anak asuhnya tak muda pada laga ini.
Baca juga:
Bio Paulin Masih Anggap Persipura sebagai Keluarga
Persipura Nyaris Ditumbangkan PS Polri
Bekal Spiritual Persipura Jelang Pertandingan
”Maluku tampil luar biasa. Saya bayangkan anak-anak bisa menang mudah, seperti dilakukan Maluku Utara (Malut) lalu. Apalagi, kami bisa mencetak gol pada menit awal. Ternyata, prediksi saya meleset. Kami malah sempat kewalahan menghadapi perlawanan mereka,” ujar Djoko Susilo.
Mantan pelatih Persiwa Wamena ini menuturkan, motivasi anak asuhnya tergugah setelah gagal memenangi partai pembuka. Tak ayal, Djoko Susilo pun harus mengingatkan bila imbang lagi dengan Maluku, perjuangan mereka ke PON 2016 di Jawa Barat (Jabar) makin terjal.
”Sekarang saya bisa bernapas lega dengan kemenangan ini. Kami berharap Papua Barat bisa menahan laju Maluku Utara. Kami harus dapat tiket lolos langsung ke PON 2016. Jika jadi runner-up, kami masih harus melakoni play-off melawan wakil Zona Sulawesi,” ucap pelatih asal Malang itu.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara.net |
Komentar