Penyerang Norwich City, Dieumerci Mbokani, nyaris menjadi korban dari ledakan yang terjadi di Bandara Zaventem, Brusseles, Selasa (22/3/2016).
Di bandara tersebut, terjadi 2 ledakan. Saat ini, jumlah korban tewas di Bandara Zaventem mencapai 28 orang. Selain di Zavantem, ledakan juga terjadi di Stasiun Metro Maalbeek yang mengakibatkan 15 orang tewas.
Saat ledakan terjadi di Bandara Zavantem, Mbokani berada di tempat tersebut. Beruntung, penyerang berusia 30 tahun tersebut selamat meskipun dalam kondisi terguncang.
"Norwich City bisa mengonfirmasi bahwa Dieumerci Mbokani berada di Bandara Zaventem, Brussels, saat serangan teror terjadi pagi ini," tulis Norwich di situs resminya.
"Pemain pinjaman dari Dinamo Kiev tidak terluka tetapi terguncang karena tragedi di bandara tersebut, di mana sejumlah orang tewas atau terbunuh. Klub terus berdialog dengan Dieumerci yang saat ini sudah kembali ke rumah bersama keluarganya. Semua orang di Norwich City berbela sungkawa untuk korban kekejaman di Belgia pada hari ini," sambung pernyataan tersebut.
Terkait dengan tiga ledakan di dua tempat di Belgia, yakni dua ledakan di Bandara Zaventem dan satu di Stasiun Metro Maalbeek, diduga dilakukan jaringan teroris Paris. Serangan teror di Paris, 13 November 2015, telah menewaskan lebih dari 130 orang.
[video]http://video.kompas.com/e/4809654056001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | |
Sumber | : | Daily Star |
Komentar