Sehari jelang laga melawan Bali United pada Senin (21/3/2016) sore, Persija terlihat santai dan tanpa beban.
Mereka tidak latihan dan hampir seluruh pemain beristirahat di hotel tim di bilangan Kuta.
Akan tetapi, hal ini bukan berarti sang pelatih Paulo Camargo hanya berdiam diri.
Bersama asistennya, pelatih asal Brasil ini menyiapkan strategi khusus untuk menghadang kecepatan dan ambisi tuan rumah yang mengusung misi wajib menang.
"Coach Paulo sangat memahami dan tahu apa yang harus kami lakukan saat melawan Bali United," ujar kapten Persija, Ismed Sofyan, kepada JUARA usai kemenangan 2-1 lawan Bali United.
Salah satu perubahan strategi untuk membungkam pasukan Indra Sjafri adalah skema empat bek sejajar dalam formasi 4-1-3-2.
Saat dikalahkan PS Polri 0-3, tim ibukota hanya memainkan 3 bek dengan Maman Abdurahman sebagai libero.
"Ketika kalah dari PS Polri, kami hanya main dengan tiga bek. Jadi, kami kalah saat transisi," ujar legenda hidup Persija asal Aceh ini.
"Saat melawan Bali United pelatih membuat keputusan tepat dengan menurunkan 4 bek, sehingga antara bertahan dan menyerang kami lakukan dengan baik dan sempurna," lanjutnya.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4808556111001&preload=none[/video]
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | - |
Komentar