Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Peluang Indonesia pada Putaran Final Piala Thomas Uber 2016

By Delia Mustikasari - Senin, 21 Maret 2016 | 16:11 WIB
Tim Thomas Indonesia Memegang Trofi Juara Kejuaraan Beregu Asia yang merupakan kualifikasi Piala Thomas Uber di Gachibowli Stadium, Minggu (22/2/2016).
BADMINTON INDONESIA
Tim Thomas Indonesia Memegang Trofi Juara Kejuaraan Beregu Asia yang merupakan kualifikasi Piala Thomas Uber di Gachibowli Stadium, Minggu (22/2/2016).

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah merilis hasil undian putaran final Piala Thomas Uber 2016 di Khunsan, China, Senin (21/3/2016). Berdasarkan hasil undian, tim Thomas Indonesia tergabung dengan Grup B bersama India, Thailand, dan Hongkong.

Tim Uber Indonesia tergabung dengan Grup C bersama Thailand, Bulgaria, dan Hongkong.

"Peluang tim Thomas cukup besar. Di atas kertas, Indonesia masih unggul dari tiga negara lain. Kami akan mengambil poin dari nomor ganda," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI Rexy Mainaky.

Tim Thomas Indonesia memiliki modal bagus ke putaran final setelah menjadi juara pada Kejuaraan Beregu Asia yang digelar 15-21 Februari di Hyderabad. Kejuaraan tersebut merupakan ajang kualifikasi Piala Thomas.

Pada putaran final Piala Thomas, Tommy Sugiarto dkk berpeluang besar untuk menjadi juara grup untuk menghindari lawan berat seperti Jepang (juara bertahan) dan China pada babak perempat final.

Namun, kiprah tim India yang sempat mengalahkan China pada Kejuaraan Beregu Asia tidak bisa dianggap remeh oleh Indonesia . Meskipun saat itu China tidak datang dengan kekuatan penuh.

"India memang kuat pada sektor tunggal, namun kami pernah mengalahkan India pada babak penyisihan Kejuaraan Beregu Asia," kata Rexy.

"Untuk nomor tunggal, kami hanya mengambil satu poin karena sektor tunggal dari tiga negara tersebut masih di atas kami. Oleh karena itu, kami harus membuat strategi jitu untuk mengambil poin," tutur Rexy.

Pada bagian tim Uber, Rexy mengakui bahwa peluang Indonesia cukup berat untuk menghadapi Thailand, khususnya pada sektor tunggal.

"Tentu kami akan mengambil poin, tetapi hanya satu poin pada nomor tunggal. Dengan Thailand kita jelas masih satu level di bawah, sedangkan Hong Kong dan Bulgaria kami masih unggul pada nomor ganda," ucap Rexy.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X