Pihak tim Manor Racing meminta maaf kepada Rio Haryanto, yang tidak bisa melanjutkan balapan akibat kendala teknis pada GP Australia yang berlangsung di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Minggu (20/3/2016).
"Rio memulai balapan dengan baik dan mampu mengatur pergerakan mobil di antara pebalap di sekitarnya dengan sangat baik," kata Racing Director Manor Dave Ryan seperti dilansir laman Manor, Minggu (20/3/2016).
Setelah red flag berkibar akibat insiden tabrakan yang melibatkan pebalap McLaren, Fernando Alonso dan pebalap Haas Ferrari, Esteban Gutierrez, teknisi Manor menemukan problem pada driveline mobil Rio di pitlane.
"Kami mengecewakan dia hari ini dan kami minta maaf. Selanjutnya, daya tahan mobil akan menjadi prioritas kami untuk menghadapi seri di Bahrain," ucap Ryan.
Start di posisi ke-22, Rio sempat menanjak ke posisi ke-18 setelah mengitari 10 lap. Namun, saat kembali ke pitlane, teknisi Manor menemukan banyak oli yang keluar dari mobil pebalap asal Solo, Jawa Tengah itu.
"Pada balapan pertama musim ini kami mendapat hasil positif. Kami selangkah lebih maju dari tahun lalu. Kecepatan kami pada awal balapan telah menunjukkan potensi mobil kami. Selanjutnya, kami harus belajar lebih banyak untuk memperbaiki diri," tutur Ryan.
Terkait penampilan Rio dan Pascal Wehrlein (Jerman) yang berstatus rookie, Manor memberi penilaian positif setelah debut mereka pada sesi balapan.
"Kami mengapresiasi kinerja para pebalap muda atas pekerjaan yang mereka lakukan hari ini," ujar Ryan.
"Mereka mampu mengatasi banyak tekanan dan memiliki peluang untuk lebih meningkat menuju seri balapan di Bahrain. Kami akan memperbaikinya saat kembali ke markas Manor," ucap Ryan.
Rekan satu tim Rio, Wehrlein yang start di posisi ke-21 menyelesaikan balapan di GP Australia dengan finis di posisi ke-16. Dia menorehkan putaran tercepat 1 menit 37, 329 detik.
Seri balapan kedua Formula 1 akan digelar di Sirkuit Bahrain International pada 1-3 April.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Manor Racing |
Komentar