Derbi Manchester, 20 Maret ini, di Stadion Etihad, akan menjadi derbi yang terakhir untuk Manuel Pellegrini. Kontrak Manajer Manchester City asal Cile itu akan habis pada 30 Juni mendatang.
Kontrak itu tidak akan diperpanjang, karena pengganti Pellegrini sudah ditentukan, yaitu Pep Guardiola, yang sekarang masih menangani Bayern Muenchen.
Di pihak lawan, nasib Louis van Gaal masih belum jelas usai musim ini kelar. Peluangnya fifty-fifty.
Pertama, kontrak Van Gaal di United baru akan kelar pada 30 Juni 2017. Berarti, kalau menurut skenario awal, Van Gaal masih punya satu musim di United.
Namun, ada skenario tambahan, yang mau tak mau harus menjadi pertimbangan.
Ketika pertama kali direkrut usai Piala Dunia 2014, ekspektasi yang disematkan pada diri Van Gaal sangat tinggi.
Eks pelatih nasional Belanda itu dianggap akan bisa membangkitkan kembali United, yang terpuruk sejak ditinggalkan Sir Alex Ferguson. Akan tetapi, bukan itu yang terjadi.
[video]http://video.kompas.com/e/4799479149001_ackom_pballball[/video]
Menurut banyak pihak, Van Gaal bukan sosok yang tepat untuk menangani United.
Gelar juara belum mampir lagi ke Old Trafford dan itu bukan hal yang bisa diterima dengan mudah oleh semua yang berkepentingan dengan Manchester United.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar