Kepastian kiprah masa depan Valentino Rossi (37) di MotoGP terjawab. Seperti dilansir Autosport, Sabtu (19/3/2016) Rossi telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan Yamaha untuk durasi dua tahun.
Rossi kembali bergabung dengan Yamaha pada 2013. Kontrak baru tersebut akan membuat juara dunia tujuh kali ini terikat dengan tim berlambang garpu tala itu hingga musim 2018.
"Saya sangat senang bisa mengumumkan bahwa saya telah memperpanjang kontrak dengan Yamaha dan akan melanjutkan kerja sama di MotoGP dalam dua tahun ke depan," ujar Rossi seperti dilansir Autosport.
NEWS - Yamaha and @ValeYellow46 Confirm Two-Year Contract Extension https://t.co/uS8jWZ8nmn #MotoGP pic.twitter.com/KDWZeDM5vL
— Yamaha MotoGP (@YamahaMotoGP) March 19, 2016
Ikatan kontrak tersebut berarti akan membuat Rossi tetap bersaing di balap motor paling bergengsi di dunia hingga berusia 39 tahun.
Baca Juga:
- Terkait Insiden di Pit Lane, Alex Yoong dan Pengamat Formula 1 Bela Rio Haryanto
- 'Ibrahimovic Sangat Mencintai Milan'
- Real Madrid Lepas Benzema untuk Membawa Pulang Morata?
Rossi juga mengaku puas dengan keputusan memperpanjang kerja sama dengan Yamaha.
Dia juga mengungkapkan ambisinya untuk terus bersaing di MotoGP selama masih sanggup tampil kompetitif dan menikmati balapan pada saat yang bersamaan.
"Sejak kembali ke Yamaha pada 2013, saya merasa seperti berada di rumah lagi dan itu dapat dilihat dari hasil yang didapat. Saya begitu menikmati bekerja bersama tim," tutur Rossi.
"Dukungan mereka untuk saya tak terbatas dan dengan tulus saya ingin berterima kasih atas dukungan mereka," ujar Rossi.
Bello continuare altri 3 anni con la gente che stimi.@ValeYellow46 @YamahaMotoGP pic.twitter.com/OVn4cuUd9H
— UccioYellow46 (@UccioYellow46) March 19, 2016
Meski tidak lagi berusia muda, Rossi terbukti masih mampu bersaing memperebutkan predikat juara dunia dalam dua musim terakhir bersama tim Movistar Yamaha.
Pada 2014, dia dua kali finis di posisi pertama, mengemas 295 poin akhir dan menempati posisi kedua pada klasemen akhir MotoGP.
Pada 2015, Rossi memaksa rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, bersaing hingga balapan terakhir di Valencia untuk menentukan gelar juara dunia.
Akan tetapi, dia finis di posisi keempat pada seri terakhir yang membuatnya harus merelakan gelar tersebut ke Lorenzo.
Modal bagus pada dua musim terakhir membuat pebalap Italia itu kembali termotivasi untuk kembali menjajal kemampuannya bersaing memperebutkan gelar juara musim 2016 bersama Yamaha.
"Saya merasa sangat termotivasi untuk kembali menunggangi YZR-M1 demi mendapat hasil terbaik tahun ini dan dua musim berikutnya," ucap Rossi.
Rossi sebelumnya sempat menyatakan keinginan untuk membalap hingga usia 39 tahun dengan mengikuti balapan Dakar atau balapan 24 Hours of Le Mans.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Autosport |
Komentar