Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Prediksi Chelsea untuk Musim 2016-2017

By Sabtu, 19 Maret 2016 | 20:55 WIB
Reaksi Antonio Conte saat pertandingan persahabatan Internasional antara Italia melawan Romania di Stadio Renato Dall'Ara tanggal 17 November 2015, Bologna, Italia. CLAUDIO VILLA/GETTY IMAGES
CLAUDIO VILLA/GETTY IMAGES
Reaksi Antonio Conte saat pertandingan persahabatan Internasional antara Italia melawan Romania di Stadio Renato Dall'Ara tanggal 17 November 2015, Bologna, Italia. CLAUDIO VILLA/GETTY IMAGES

Meski musim ini belum kelar, situasi seperti apa yang akan dihadapi Chelsea, juara Premier League 2014/15, pada musim 2016/17 sudah bisa diprediksi. Mungkin sedikit suram, pendapatan akan berkurang, tapi ada sisi cerahnya juga.

Penulis: Dian Savitri

1. Tidak Ada Kompetisi Antarklub Eropa


Ekspresi kekecewaan bek Chelsea, Gary Cahill, usai timnya kalah dari Paris Saint-Germain pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (9/3/2016)(MIKE HEWITT/GETTY IMAGES)

Kecuali Chelsea bisa berada di urutan ke-6 pada klasemen akhir nanti, itu posisi paling rendah untuk ikut kualifikasi Liga Europa, maka Chelsea tidak bisa berlaga di kompetisi antarklub Eropa sama sekali musim depan.

Chelsea sudah tersingkir dari Liga Champion musim ini, kalah kandang dan tandang dari Paris Saint-Germain di babak 16 besar.

Artinya, peluang untuk menjadi juara Liga Champion sudah tertutup.

Untuk lolos ke Liga Europa melalui piala domestik, peluang Chelsea sudah habis usai kalah 0-2 dari Everton pada babak ke-6 Piala FA, 12 Maret lalu. Peluang lain, melalui Piala Liga, Chelsea malah sudah tersingkir sejak Oktober tahun lalu.

2. Manajer Baru


Reaksi Antonio Conte saat pertandingan persahabatan Internasional antara Italia melawan Romania di Stadio Renato Dall'Ara tanggal 17 November 2015, Bologna, Italia. CLAUDIO VILLA/GETTY IMAGES(CLAUDIO VILLA/GETTY IMAGES)

Menurut The Guardian, Antonio Conte akan meninggalkan posnya sebagai pelatih Italia usai Euro 2016. Itu berarti, langkahnya menuju Chelsea makin terbuka lebar.

Jika Conte memang pindah ke Stamford Bridge, maka Chelsea akan punya 12 manajer dalam 13 tahun terakhir, atau sejak Chelsea dibeli oleh Roman Abramovich pada 2003.

Menurut Daily Mail, Conte akan diberi waktu untuk mengatur skuat. Namun, apa Chelsea? Paling bagus satu tahun, plus beberapa bulan.

Avram Grant, Felipe Scolari, Andre Villas-Boas, dan Roberto Di Matteo bahkan tidak memiliki waktu. Di Matteo dipecat hanya beberapa bulan setelah membawa Chelsea menjadi juara Liga Champion.

Carlo Ancelotti meraih gelar ganda, tetapi ia dipecat setahun kemudian karena Chelsea hanya menjadi runner-up di liga.

Michael Emenalo telah berada di jajaran staf sejak 2007.

Pertama menjadi ketua pemandu bakat dan kemudian menjadi direktur teknik, yang salah satu tugasnya adalah meloloskan pembelian pemain.

Jika Chelsea terdiri dari pemain-pemain dengan beragam kepribadian dan gaya, banyak dari mereka individualis, salah siapa? Bukan semata salah manajer, bukan?

3. Tidak Ada John Terry


Kapten Chelsea, John Terry, memberi sambutan kepada fans usai pertandingan Premier League 2015-2016 menghadapi Watford di Vicarage Road, Watford, Inggris, pada 3 Februari 2016.(CLIVE MASON/GETTY IMAGES)

Peluangnya masih fifty-fifty, tetapi Chelsea harus bersiap. Jika tidak diperpanjang kontraknya di Chelsea, maka klub Denmark, Brondby, sudah siap untuk menjadikan Terry pelatih.

Konon, Terry punya teman di Brondby, pemilik klub itu, Jan Bech Andersen.

Brondby menunjuk Aurelijus Skarbalius menjadi pelatih sementara, menggantikan Thomas Frank yang mundur karena konflik dengan Andersen.

Dengan uang yang dimilikinya sebagai pengusaha kaya, Andersen punya cukup dana untuk membujuk Terry pindah ke Skandinavia dan menjadikan bek berusia 35 tahun itu sebagai pemain merangkap pelatih.

Kalaupun Terry tidak ke Brondby, sudah ada tawaran juga dari Timur Tengah. Eks pemain Chelsea, Gianfranco Zola, kini melatih Al-Arabi dan Zola mengakui bahwa ia ingin menjadikan Terrysalah satu pemain di klub yang berbasis di Doha, Qatar, itu.

4. Wish List Conte 


Ekspresi gelandang Juventus, Paul Pogba, saat melawan Bayern Muenchen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Juventus Stadium, Selasa (23/2/2016).(OLIVIER MORIN/AFP)

Menurut situs The Express, Conte membuat sebuah daftar permintaan berisi pemain-pemain yang harus didatangkan Chelsea jika klub London itu ingin berbenah dan kembali menjadi kontender untuk juara.

Dalam daftarnya itu, Conte mengisinya dengan nama-nama Paul Pogba (Juventus), bek tengah Atletico Madrid, Jose Gimenez, gelandang Paris Saint-Germain, Marco Verratti, dan mantan penyerang PSG yang sejak Februari lalu membela Hebei China Fortune, Ezequiel Lavezzi.

5. Sisi Cerahnya?


Alexandre Pato (kiri) dan Matthew Miazga (kanan), saat melakukan latihan pertama bersama Chelsea pada Sabtu (30/1/2016).(DOK. CHELSEAFC.COM)

Chelsea bisa berkonsentrasi penuh di liga dan piala domestik. Membangun kembali tim yang “berantakan”.

Entah pemain mana yang akan direkrut oleh Chelsea pada jendela transfer musim panas mendatang

Sebelas pemain yang terakhir kali direkrut Chelsea--Asmir Begovic, Abdul Rahman Baba, Pedro, Papy Djilobodji, Michael Hector, Marco Amelia, Matt Miazga, Kenedy, Radamel Falcao, Alexandre Pato, dan Danilo Pantic—belum semuanya tampil dengan optimal.

Bisa jadi Romelu Lukaku, striker Everton eks Chelsea, menjadi salah satu incaran, tetapi konon tidak akan ada yang namanya penjualan pemain habis-habisan. Berarti pemain-pemain yang ada bisa saja dipertahankan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA No.2.658


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X