Tiga tim teratas di klasemen Serie A 2015-2016 meraih kemenangan krusial di pekan ke-29. Berikut tim terbaik pada pekan tersebut.
Pelatih: Massimiliano Allegri (Juventus) 8
Belajar dari kemenangan 2-0 Sassuolo atas tim yang kala itu sedang bangkit, Milan, pada pekan ke-28, Allegri menginstruksikan Juventus agar tidak memberi ruang tembak bagi tamu mereka dan terus menyerang lawan.
Hasilnya, kemenangan 1-0 diraih Juve.
Christian Abbiati (Milan) 8
Menggantikan kiper utama, Gianluigi Donnarumma, yang cedera di awal babak I, Abbiati tidak tampil mengecewakan. Kiper berusia 38 tahun itu membuat lima penyelamatan krusial dalam laga imbang 0-0 melawan Chievo.
Danilo D’Ambrosio (Inter) 8
D'Ambrosio salah satu bintang kemenangan 2-1 Inter atas Bologna. Sang bek kanan mampu memperlihatkan sisi menyerang (1 gol, 4 tembakan, 2 dribel) dan bertahan (3 tekel, 2 intersep, 5 sapuan, 1 blok) dengan sama-sama baik.
Kostas Manolas (Roma) 8
Pertahanan solid diperagakan Manolas saat Roma bertandang ke Udinese. Bek tengah asal Yunani itu melepas dua tekel, satu intersep, empat sapuan, dan memblok dua tembakan.
Miranda (Inter) 7,5
Kontribusi Miranda dalam laga kemenangan 2-1 Inter atas Bologna tak hanya soal satu assist, tapi pertahanan tangguh darinya dengan membuat satu tekel, empat intersep, dan dua sapuan.
Alex Sandro (Juventus) 7,5
Melawan Sassuolo, Sandro terlibat dalam sisi serangan (4 tembakan, 1 umpan kunci, 2 dribel) dan bertahan (4 intersep, 3 sapuan, 1 blok). Bek sayap asal Brasil itu bahkan harus dijatuhkan lawan tiga kali.
Alessandro Florenzi (Roma) 8
Florenzi menyumbang satu gol dalam kemenangan 2-1 Roma atas Udinese. Pemain berusia 25 tahun itu juga membuat tiga tembakan, satu umpan kunci, dua dribel, dua tekel, tiga intersep, dan dua sapuan.
Ivan Radovanovic (Chievo) 7,5
Radovanovic menjadi jenderal di lini tengah Chievo pada laga imbang 0-0 melawan Milan.
Pergerakannya yang menyulitkan membuat pemain asal Kroasia itu dijatuhkan dua kali. Sisi bertahannya juga impresif dengan membuat satu tekel, lima intersep, 10 sapuan, dan satu blok.
Ivan Perisic (Inter) 8,5
Perisic menjadi pemecah kebuntuan Inter saat menghadapi Bologna. Golnya pada menit ke-71 terbukti sebagai momen pelecut untuk mengalahkan Bologna 2-1.
Paulo Dybala (Juventus) 8
Sebuah gol indah dilesakkan Dybala guna memberikan kemenangan penting 1-0 Juventus atas Sassuolo yang sedang naik daun. Striker berusia 22 tahun itu membuat tiga tembakan dan empat umpan kunci.
Ciro Immobile (Torino) 8,5
Immobile tidak layak berada di kubu yang kalah saat timnya, Torino, takluk 2-3 atas Genoa. Penyerang Italia ini memborong semua gol timnya pada laga tersebut.
Miroslav Klose (Lazio) 8
Klose membuktikan dirinya belum habis. Striker berusia 37 tahun itu menyarangkan dua gol untuk mengalahkan Atalanta 2-0. Semua golnya lahir dari dua tembakan akurat Klose.
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | - |
Komentar