Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Alasan Radamel Falcao Gagal di Premier League

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 15 Maret 2016 | 21:47 WIB
Radamel Falcao, ketika membela Chelsea menghadapi Southampton di Premier League 2015-2016.
JORDAN MANSFIELD/GETTY IMAGES
Radamel Falcao, ketika membela Chelsea menghadapi Southampton di Premier League 2015-2016.

Radamel Falcao (30) buka-bukaan soal penyebab ia gagal bersinar selama berkarier di Inggris bersama Manchester United dan Chelsea. Menurut Falcao, ketidakstabilan saat bermain di Manchester United menjadi alasan utama. 

Mantan pemain Atletico Madrid ini mengatakan, pelatih Manchester United, Louis van Gaal, tidak memberinya kesempatan bermain yang konsisten.

"Keadaan di Manchester United sangat menyulitkan. Semua orang bisa melihat kondisi saya di sana tidak stabil. Terkadang saya bermain, kadang tidak. Hari ini saya bermain selama 60 menit, berikutnya 45 menit, lalu 20 menit," kata Falcao, seperti dikutip dari Daily Mirror.

Menurut Falcao, keadaan ini jelas menyulitkan.

"Saya biasa bermain berkala. Setelah operasi di Monaco, saya pindah ke Manchester united. Mereka masih dalam proses transisi setelah bermain 25 tahun dengan pelatih yang sama, dan punya banyak pemain baru. Tapi saya tidak diberikan kesempatan," tutur Falcao.

Falcao dipinjamkan oleh AS Monaco ke Manchester United pada awal musim 2014-2015. Sebelumnya, saat membela Monaco pada awal tahun 2014, ia mengalami cedera ligamen lutut.

Selama merumput di Old Trafford, Falcao hanya tampil 29 kali di seluruh kompetisi yang diikuti Setan Merah, dan mencetak empat gol.

Kinerja tidak memuaskan itu membuat Man United mengembalikan Falcao ke AS Monaco, yang kemudian meminjamkannya lagi ke Chelsea pada musim 2015-2016.

Bersama The Blues, Falcao baru membukukan sembilan penampilan dan satu gol. Sejak Januari 2016, ia harus kembali menepi akibat cedera ligamen.

Bandingkan dengan ketika ia masih bermain di Atletico Madrid.

Ia mencatat 68 kali tampil dan 52 gol dari 2011 hingga 2013, dan menjelma menjadi salah satu penyerang paling ditakuti di Eropa.

Sebelumnya, ia mencetak 41 gol dari 51 kali main untuk Porto pada 2009 sampai 2011, dan 34 gol dari 90 kali tampil saat masih bermain untuk River Plate pada 2005 hingga 2009

Ketika pindah ke AS Monaco, Falcao menyarangkan 11 gol dari 20 penampilan sebelum mengalami cedera.

[video]http://video.kompas.com/e/4798720238001_ackom_pballball[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Daily Mirror


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X