Terkena Sanksi, FIFA Batalkan Pertandingan Kuwait pada Kualifikasi Piala Dunia

Kuwait harus menerima kenyataan pahit karena FIFA membatalkan pertandingan yang akan dilakoni pada kualifikasi Piala Dunia Dunia zona Asia melawan Laos dan Korea Selatan (Korsel) bulan ini. Demikian pernyataan badan sepak bola dunia itu pada Senin (14/3/2016).

Seperti halnya Indonesia, Kuwait pun mendapat larangan berpartisipasi pada pertandingan internasional sebagai akibat dari adanya campur tangan pemerintah dalam mengelola asosiasi sepak bola nasional. Alhasil, laga yang dimainkan pada Oktober tahun lalu digugurkan.

Pertandingan melawan Myanmar pada November tahun lalu pun dibatalkan sehingga lawan mendapat kemenangan 3-0.

Pada awal kualifikasi Grup D zona Asia, 11 Juni 2015, Kuwat menang 1-0 atas tuan rumah Lebanon, sebelum membantai Myanmar 9-0 pada 4 September. Setelah itu mereka menang 2-0 saat melawan ke Laos, 8 September, lalu menyerah 0-1 ketika menjamu Korsel pada 8 Oktober dan ditahan Lebanon 0-0 lima hari berselang.

Berdasarkan jadwal, Kuwait masih memiliki dua pertandingan yakni menjamu Laos pada 24 Maret nanti dan tandang ke markas Korsel pada 30 Maret. Tetapi jika sanksi belum juga dicabut, maka dua pertandingan tersebut dipastikan batal sehingga poin menjadi milik lawan.

Saat ini, dari enam pertandingan yang sudah dilakoni, Kuwait memiliki kans mengikuti kualifikasi pada fase selanjutnya karena menempati urutan kedua klasemen sementara dengan koleksi 10 poin. Mereka tertinggal delapan angka dari Korsel di puncak.