Antoine Griezmann masih terikat kontrak di Vicente Calderon hingga 2020. Namun, pihak Atletico Madrid sudah mulai membicarakan soal perpanjangan kontrak sejak awal 2016.
Penulis: Wieta Rachmatia
Dengan adanya perjanjian baru, nilai jual Griezmann pun diprediksi bakal meningkat.
Menurut situs berita As, Miguel Angel Gil Marin selaku Direktur Eksekutif Atletico sudah mematok klausul pembelian sebesar 150 juta euro atau saat ini setara 2,1 triliun rupiah.
Angka tersebut akan membuat Griezmann menyandang predikat sebagai salah satu pesepak bola dengan klausul pembelian tertinggi.
Saat ini, buy-out clause Griezmann berada di angka 80 juta euro (1,1 triliun rupiah).
Manajemen Atletico sengaja meningkatkan harga jual Griezmann mengingat cukup banyak klub elite Eropa yang mengincar bomber berusia 24 tahun asal Prancis ini.
Real Madrid, Chelsea, Manchester United, dan Bayern Muenchen disebut-sebut sebagai peminat Griezmann.
Berbeda dari Griezmann, Fernando Torres justru belum bersedia membicarakan kontrak baru.
Penyerang berusia 31 tahun itu berstatus pinjaman dari AC Milan hingga pengujung musim 2015/16.
Hingga kini Torres mengaku belum mengambil keputusan untuk bertahan bersama Atletico atau kembali ke Milan.
Ia memilih fokus pada penampilan di lapangan karena Atletico masih harus menghadapi laga sulit.
"Kami sudah semakin mendekati akhir kompetisi dan situasi tetap sama," ujar Torres.
"Namun, rasanya tidak pas membicarakan kontrak baru saat ini. Kami harus menghadapi banyak pertandingan berisiko tinggi dan hal itulah yang menjadi pemikiran utama tim saat ini," katanya.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar