Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mulai Mengejar Catatan Waktu Tercepat, Sean Gelael Jajal Dua Tipe Ban

By JUARA.net - Kamis, 10 Maret 2016 | 22:13 WIB
Pebalap Indonesia, Sean Gelael, beraksi di sesi latihan resmi hari kedua GP 2 di Circuit Barcelona-Catalunya, Kamis (10/3/2016)
EBNU YUFRIADI/JUARA.NET
Pebalap Indonesia, Sean Gelael, beraksi di sesi latihan resmi hari kedua GP 2 di Circuit Barcelona-Catalunya, Kamis (10/3/2016)

 Memasuki sesi latihan resmi hari kedua GP2 di Circuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, Kamis (10/3/2016), sebagian besar tim sudah mulai mengejar catatan waktu tercepat dalam satu putaran. Strategi pemilihan ban berperan besar untuk membantu pebalap untuk mendapatkan hasil maksimal.

Laporan Ebnu Yufriadi dari Barcelona, Spanyol

Sesi latihan hari kedua ini dimulai tepat pukul 09.00 waktu lokal. Meski cuaca sangat cerah dengan terik matahari yang menyengat, suhu udara di sekitar sirkuit masih dingin dengan temparatur 1 derajat celcius.

Sebanyak 23 pebalap mengikuti sesi latihan pagi kemarin.

Tim Jagonya Ayam Campos Racing tetap mengandalkan dua pebalap utamanya, Mitch Evans dan Muhammad Sean Gelael.

Sean mendapat kesempatan pertama untuk menjajal lintasan, yang kemudian disusul Evans beberapa menit kemudian.

Sesi latihan yang berlangsung selama tiga jam relatif berlangsung mulus.

Bendera merah hanya dua kali berkibar saat mobil pebalap tim Rapax Gustav Malja melintir di tikungan terakhir dan mobil pebalap tim Prema Racing, Antonia Giovinazzi mogok di lintasan.

Pebalap Rusia, Sergey Sirotkin akhirnya tampil sebagai pebalap tercepat.

Pebalap yang membawa bendera tim ART Grand Prix ini mencatat waktu satu menit 27,971 detik. Pierre Gasly (Prema Racing) dan Jordan King (Racing Engenering) menyusul di tempat kedua dan ketiga.

Adapun Mitch Evans berada di posisi keenam dengan catatan waktu terpaut 0,432 detik.


Mobil pebalap Indonesia, Sean Gelael, saat keluar dari pit di sesi latihan resmi hari kedua GP 2 di Circuit Barcelona-Catalunya, Kamis (10/3/2016)(EBNU YUFRIADI/JUARA.NET)


Sean Gelael tertinggal 1,382 detik dan menempati posisi ke-17 pebalap tercepat.

Menurut pendiri tim Jagonya Ayam, Ricardo Gelael, Sean kehilangan momen yang tepat dalam pemilihan ban, sehingga catatan waktunya agak tertinggal.

“Sirotkin mengambil keuntungan dengan langsung memakai ban hard. Itu sebabnya catatan waktunya cukup tajam," kata Ricardo.

"Dua pebalap kami keluar dengan ban soft dan baru mengganti ban hard sekitar satu jam kemudian. Namun, karena kondisi lintasan yang sudah panas, pergantian ini juga tidak bisa memaksimalkan kecepatan mobil karena ban cepat aus," ucapnya.

Meski tidak mendapatkan catatan waktu maksimal, tim Jagonya Ayam Campos Racing sudah cukup puas dengan hasil sesi latihan.

“Yang paling penting, kami sudah mendapatkan setingan mobil pas dan pebalap juga sudah beradaptasi dengan baik. Ke depan tinggal bagaimana tim mematangkan strategi dalam balapan,” ujar Ricardo.

Sesi latihan pertama GP2 akan berakhir pada hari Jumat. Setelah itu, tim akan menjalani sesi latihan resmi kedua pada 29-31 Maret di Jerez, Spanyol.

Adapun balapan pertama GP2 akan dimulai pada tanggal 15 Mei di sirkuit Circuit Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spanyol.

Musim ini balapan GP2 akan berlangsung 11 seri, dengan balapan penutup di Abu Dhabi pada 27 November mendatang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X