Team Principal Repsol Honda, Livio Suppo, masih percaya dengan kemampuan pebalapnya, Dani Pedrosa. Dia juga meyakini bahwa pebalap berjulukan The Little Spaniard itu akan bangkit musim ini.
Sejak bergabung dengan Honda pada 2006, Pedrosa belum pernah merasakan gelar juara dunia. Musim terbaik Pedrosa adalah pada 2012 ketika dia menempati peringkat kedua klasemen dengan jarak 18 poin dari juara musim itu, Jorge Lorenzo.
Pedrosa bahkan sempat dilabeli sebagai rekan satu tim para juara dunia. Penyebabnya sejak Pedrosa bergabung bersama Honda, sudah tiga juara dunia lahir dari tim pabrikan asal Jepang itu, yakni Nicky Hayden, Casey Stoner, dan Marc Marquez.
Meski telah mencatat 28 kemenangan, 100 podium, dan 28 pole, Pedrosa tetap dinilai tidak pernah maksimal karena kerap dilanda cedera. Musim lalu, Pedrosa sempat absen pada tiga seri balapan karena cedera lengan kanan.
"Pada akhir musim lalu, Dani sudah kembali ke level terbaiknya dan saya percaya dia akan kembali seperti itu pada musim ini," kata Suppo, seperti dilansir Speedweek.
Meskipun demikian, Suppo masih percaya dengan kemampuan pebalap berusia 30 tahun itu.
"Dia adalah pebalap dewasa yang kaya pengalaman dan dia berpotensi untuk bertarung hingga akhir musim. Dia layak disebut salah satu pebalap top, meski banyak orang yang menganggap remeh," ucap Suppo yang berkebangsaan Italia itu.
Kontrak Pedrosa bersama Honda akan habis akhir musim ini. Banyak yang menilai musim ini akan menjadi kesempatan terakhir Pedrosa untuk juara bersama Honda.
"Saya tidak tahu sudah berapa tahun kami disebut memberikan kesempatan terakhir bagi Dani. Dia masih sangat muda, lebih muda tujuh tahun dari Valentino (Rossi) dan Valentino membuktikan bahwa dia masih bisa bertarung untuk gelar juara di usia dirinya," ujar Suppo.
"Dani masih memiliki potensi besar, tidak ada yang berubah," kata Suppo pria yang pernah menjabat sebagai manajer pemasaran Ducati pada 1999 hingga 2002.
Seri balapan pertama MotoGP 2016 akan digelar di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, 18-20 Maret
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar