PON asal Bumi Cendrawasih, Papua dan Papua Barat, dengan pelatih sama-sama asal Malang, memiliki nasib berbeda. Papua kalahkan Jakarta dan Papua Barat disikat Akademi Persib pada Selasa (8/3/2016).
Tim Papua yang diasuh Djoko Susilo, eks pelatih Persiwa Wamena, menempa diri di Sawangan, Depok, Jawa Barat (Jabar). Mereka yang baru memulai training center (TC) Senin (7/3/2016), menang 2-1 atas tim Pra-PON DKI Jakarta.
Sementara itu, Papua Barat melakukan persiapan menuju kualifikasi di Markas Brigif 15 Kunjang Cimahi, Bandung. Tetapi, anak asuh Hanafi harus mengalami kekalahan besar saat dipermak Persib U-21 dengan skor 1-4.
”Anak-anak terlalu tegang, sehingga skema permainan tak jalan. Tiga gol anak asuh Yadi Mulyadi berawal dari kesalahan pemain saya, bukan melalui skema permainan terbuka. Apapun hasilnya, kekalahan ini jadi pelajaran bagi semua. Termasuk saya sebagai pelatihnya,” tutur Hanafi.
Kekalahan telak ini, lanjut Hanafi, karena selama dua bulan anak asuhnya tak berlatih secara terprogram. Sehingga, cara main yang diberikan Hanafi tak terjaga. Menurut mantan pelatih PSS Sleman ini, penyebabnya kevakuman aktivitas timnya sebagai dampak pembatalan kualifikasi Zona Papua di Jayapura lalu.
”Paling mencolok soal skema permainan. Mereka seolah harus beradaptasi lagi dengan rekan setim di lapangan. Padahal, anak-anak lebih banyak menekan lawan, tapi penyelesaian akhirnya tak seperti yang diinginkan,” kata Hanafi.
Hanafi mengakui, dia sudah merancang puncak penampilan tim ini pada kualifikasi PON di Jayapura beberapa waktu lalu. Kini, dia harus berbenah total menuju kualifikasi PON yang akan terlaksana di Bekasi dan Bandung pada akhir bulan ini.
Namun setelah mendapat informasi dari JUARA soal hasil positif yang dicatat anak asuh Djoko Susilo, Hanafi pun merasa tersulut. Dia pun ingin segera memperbaiki kekurangan dari permainan anak asuhnya.
”Wah, bagus hasil tim Papua bisa mengalahkan DKI Jakarta. Saya harus memanfaatkan sisa waktu untuk menggembleng anak-anak. Karena pertandingan pertama di Bekasi nanti, kami bertemu dengan Papua,” cetus Hanafi.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4791394879001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara.net |
Komentar