Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Hal Menarik dari Laga Premier League Pekan Ke-29

By Beri Bagja - Senin, 7 Maret 2016 | 22:14 WIB
Gelandang Leicester City, Riyad Mahrez, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Watford pada pertandingan Premier League, 5 Maret 2016.  Leicester menang 1-0 dan semakin mantap di puncak klasemen.
RICHARD HEATHCOTE/GETTY IMAGES
Gelandang Leicester City, Riyad Mahrez, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Watford pada pertandingan Premier League, 5 Maret 2016. Leicester menang 1-0 dan semakin mantap di puncak klasemen.

Pertandingan lanjutan Premier League pekan ke-29 memunculkan berbagai hal penting. Sang pemuncak klasemen, Leicester City, meninggalkan dua pesaingnya, Tottenham dan Arsenal, yang bermain imbang dalam laga derbi London Utara.

Leicester semakin mantap di puncak klasemen dengan koleksi 60 poin usai mengalahkan Watford 1-0 (5/3/2016).

Di lain pihak, skor imbang 2-2 yang muncul dalam laga Tottenham kontra Arsenal pada hari yang sama membuat mereka semakin tertinggal dari Leicester.

Spurs terpaut minus 5 poin, sedangkan Arsenal harus mengatasi defisit 8 angka.

Selain persaingan di jalur juara yang melibatkan tiga klub tadi, berikut lima hal menarik dari laga Premier League pekan ke-29, menurut versi JUARA.net.

1. Juan Mata dikartu merah, Manchester United tetap tanpa gol


Reaksi gelandang Manchester United, Juan Mata (kiri), usai menerima kartu merah dari wasit Mike Dean dalam pertandingan lanjutan Premier League 2015-2016 menghadapi West Bromwich Albion di The Hawthorns, West Bromwich, Inggris, pada Minggu (6/3/2016).(MICHAEL REGAN/GETTY IMAGES)

Ada lima tim yang mendapati pemainnya terkena kartu merah pekan ini. Mereka ialah Arsenal (Francis Coquelin), Southampton (Jose Fonte), Everton (Kevin Mirallas), Liverpool (James Milner), dan Manchester United (Juan Mata).

Di antara kuintet tersebut, hanya Man United yang gagal mencetak gol dengan 10 orang. Klub beralias Setan Merah itu kalah 0-1 di kandang West Brom.

United gagal mengikuti jejak empat tim lain yang mampu menjebol gawang musuh meski kehilangan satu pemain.

Simak kiprah Arsenal (vs Tottenham 2-2), Southampton (vs Sunderland 1-1), Everton (vs West Ham 2-3), dan Liverpool (vs Crystal Palace 2-1).

2. David Ospina melampaui Petr Cech


Salah satu aksi kiper Arsenal, David Ospina, dalam laga melawan Tottenham Hotspur di White Hart Lane, London, 5 Maret 2016.(IKIMAGES/AFP)

Arsenal menurunkan David Ospina di bawah mistar gawang untuk menggantikan Petr Cech, yang absen karena cedera hamstring.

Ospina boleh saja hanya berstatus pelapis dan kemampuannya diragukan. Namun, kiper asal Kolombia berusia 27 tahun itu sudah melampaui Cech soal jumlah aksi penyelamatan.

Saat melawan Tottenam, Ospina melakukan 9 kali penyelamatan! Jumlah tersebut merupakan catatan save terbanyak yang dilakukan kiper Arsenal dalam sebuah partai EPL sejak 2009.

Kiper terakhir mereka yang membukukan jumlah serupa ialah Lukasz Fabianski saat tim diimbangi Liverpool 4-4 (2/4/2009).

"Saya selalu bilang kalau Ospina memiliki kualitas kelas dunia," ucap Manajer Arsene Wenger memuji sang kiper.

3. Bagaimana kalau Aaron Ramsey bunuh diri?


Selebrasi gelandang Arsenal, Aaron Ramsey, seusai mencetak gol ke gawang Arsenal, pada pertandingan lanjutan Premier League di Stadion White Hart Lane, Sabtu (5/3/2016). (IKimages / AFP)

Gelandang Arsenal, Aaron Ramsey, mencetak gol saat bertemu Tottenham, Sabtu (5/3/2016), dan kutukan pun berlanjut. Kembali ada sosok populer dunia yang meninggal dunia setelah Ramsey bikin gol.

"Korban" terbaru ialah mantan ibu negara Amerika Serikat, Nancy Reagan, yang wafat sehari setelah laga tersebut.

Reagan seolah melengkapi daftar 10 selebritas atau tokoh populer yang meninggal dunia karena efek gol Ramsey.

Melihat daftar yang semakin panjang, muncullah lelucon di media sosial. Bagaimana kalau Ramsey mencetak gol bunuh diri ke gawang Arsenal? Apakah ada di antara korban tersebut yang bangkit kembali?

4. West Brom sang minimalis


Aksi selebrasi pemain West Bromwich, Salomon Rondon (kanan), usai mencetak gol ke gawang Manchester United dalam laga Premier League, 6 Maret 2016.(MICHAEL REGAN/GETTY IMAGES)

Kesuksesan West Bromwich menekuk Manchester United 1-0 menegaskan status mereka sebagai tim spesialis peraih kemenangan minimalis.

Sebanyak 10 atau seluruh kemenangan West Brom di liga musim ini tercipta dengan selisih hanya satu gol atas lawan.

Tujuh di antaranya berakhir dengan skor 1-0, yakni atas United, Everton, Newcastle, Norwich, Sunderland, Aston Villa, dan Stoke City.

5. Drama Liverpool dan akhir paceklik Benteke


Aksi penyerang Liverpool, Christian Benteke, saat mengeksekusi penalti yang membuahkan gol penentu kemenangan tim atas Crystal Palace, 6 Maret 2016.(MIKE HEWITT/GETTY IMAGES)

Menurut catatan Opta, Liverpool telah memenangi 28 laga Premier League dengan torehan gol penentu pada menit ke-90 atau lebih.

Catatan tersebut merupakan kemenangan dengan gol larut terbanyak dalam sejarah kompetisi.

Drama teranyar muncul ketika The Reds menang 2-1 di kandang Crystal Palace via gol penentu Christian Benteke dari eksekusi penalti (6/3/2016).

Meski dibalut kontroversi soal jatuhnya Benteke di area terlarang, bomber Belgia berusia 25 tahun itu layak merasa lega.

Ia berhasil menuntaskan paceklik gol yang melanda selama 715 menit penampilan atau dua bulan lebih. Sebelum pekan ini, gol terbaru Benteke muncul ke gawang Sunderland di liga, 30 Desember 2015.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Berbagai sumber


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X