Semen Padang gagal dengan cara menyakitkan dan langkah skuat berjulukan Kabau Sirah ini selesai di Kalimantan Timur (Kaltim). Dalam pertandingan terakhir Grup C Piala Gubernur Kalimantan Timur, Minggu (6/2/2016), Semen Padang dipermalukan Tim PON Kaltim 0-1.
Gol semata wayang para pemain muda asuhan Edy Simon Badawi tercipta akibat salah antisipasi pemain belakang Semen Padang. Sehingga, striker Tim PON Kaltim, Reza Wibowo mampu melesat dan mengecoh penjaga gawang Semen Padang, Rivky Mokodompit.
Kekalahan menyakitkan pasukan Nil Maizar itu terasa berbeda dibanding kekalahan sebelumnya dari Persiba Balikpapan. Karena, Semen Padang dipermalukan tim yang diisi pemain muda dengan pengalaman bertanding minim.
Pelatih Nilmaizar mengakui, kalau dalam sepak bola semuanya bisa terjadi. Dia menegaskan kalau dengan hasil negatif ini tak ada lagi yang perlu disalahkan. ”Inilah sepak bola, segala kemungkinan bisa terjadi. Saya rasa tak ada lagi yang perlu dipersalahkan, semuanya sudah berbuat maksimal,” kata Nilmaizar, seusai pertandingan.
Meski demikian, pelatih asal Kota Payakumbuh itu tetap saja merasa terpukul dengan kekalahan itu. ”Kalau sakit, saya memang merasakan itu. Karena, yang mengalahkan kami adalah tim dengan kekuatan anak muda, yang secara teknis tak mungkin bisa mengalahkan tim sekelas Semen Padang,” ujarnya.
Semen Padang dengan hasil ini dipastikan masuk kotak dan terhenti di turnamen ini. Sebab, Surabaya United menang 3-1 atas Persiba Balikpapan pada laga jam kedua laga terakhir Grup C. Surabaya United menang melalui hattrick Rudi Widodo dan satu gol hiburan tuan rumah tercipta melalui sepakan penalti Boakay Edi Foday.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4788157232001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara.net |
Komentar