Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Van Gaal: Rashford Bukan Penyelamat Pekerjaan Saya!

By Verdi Hendrawan - Sabtu, 5 Maret 2016 | 18:08 WIB
Manajer Manchester United, Louis van Gaal, saat memimpin timnya dalam sesi latihan di Aon Training, Complex, di Manchester, Inggris, jelang pertandingan leg kedua babak 32 besar Liga Europa menghadapi Midtjylland pada 24 Februari 2016.
JAN KRUGER/GETTY IMAGES
Manajer Manchester United, Louis van Gaal, saat memimpin timnya dalam sesi latihan di Aon Training, Complex, di Manchester, Inggris, jelang pertandingan leg kedua babak 32 besar Liga Europa menghadapi Midtjylland pada 24 Februari 2016.

Manajer Louis van Gaal (64) telah menolak anggapan bahwa penampilan gemilang striker muda Marcus Rashford telah menyelamatkan pekerjaanya sebagai manajer Manchester United. Namun, Van Gaal tetap menyebut bahwa striker berusia 18 tahun itu layak mendapatkan kepercayaan dari dirinya.

Rashford telah menjadi salah satu secercah harapan di tengah penampilan United yang tidak menentu. Ia berhasil mencetak empat gol dalam dua pertandingan perdana bersama tim senior setelah dimainkan Van Gaal menyusul cederanya Anthony Martial dalam sesi pemanasan jelang laga kontra Midtjylland pada leg kedua babak 32 besar Liga Europa.

Keberhasilan Rashford itu seakan telah membangkitkan asa tim yang sempat meredup. Kini para fans dan pemain merasa bahwa United masih bisa meraih sesuatu pada musim ini.

Apalagi, pada pekan ke-28, empat tim teratas di Premier League gagal meraih kemenangan, sedangkan Setan Merah sukses meraih poin penuh usai mengalahkan Watford dengan skor 1-0.

Kondisi tersebut membuat tekanan yang sebelunya berada di pundak Van Gaal, perlahan mulai ringan. Hal ini yang membuat anggapan bahwa kegemilangan Rashford berhasil menyelamatkan Van Gaal yang sebelumnya ramai dikabarkan akan segera dipecat.

Namun, Van Gaal menolak anggapan tersebut. Manajer asal Belanda itu percaya bahwa para fans United harus berterima kasih padanya atas kebijakan memanfaatkan pemain muda.

"Para pemain muda ingin membuktikan diri. Mereka ingin menunjukkan kepada manajer, semua orang, dan dunia bahwa dirinya adalah yang terbaik. Mereka selalu memberikan semangat besar kepada tim," ucap Van Gaal kepada Sky Sports.

"Hal ini yang menyebabkan kami memutuskan tidak berinvestasi pada jendela transfer Januari lalu dan saya telah mengatakan hal tersebut dua bulan sebelumnya. Sebuah kebijakan untuk memiliki sedikit pilihan pemain agar kami bisa memberi para pemain muda kesempatan, tetapi Anda tidak ingin memercayainya," tuturnya.

"Sekarang, saya telah membaca bahwa Rashford adalah penyelamat pekerjaan saya. Saya tidak setuju. Kehadiran Rashford ini semuanya berkat kebijakan saya dan klub. Kehadiran dia sama dengan Cameron Borthwick-Jackson, Guillermo Varela, dan banyak pemain lainnya," ucap Van Gaal.

Selain Rashford, ada sekitar enam pemain lain dari tim junior United yang menjalani debut bersama tim senior pada musim ini. Mereka adalah Timothy Fosu-Mensah (18 tahun), James Weir (20), Regan Poole (17), Joe Riley (19), Donald Love (21), dan Borthwick-Jackson (19).

"Namun, mereka masih harus membuktikan diri karena sangat berisiko bagi kami untuk melakukan itu. Para pemain muda tidak konsisten. Sebagian besar pemain muda tidak bisa menunjukkan kemampuan setiap pekan. Memainkan mereka merupakan sebuah risiko besar," sebut Van Gaal.

[video]http://video.kompas.com/e/4778682132001_ackom_pballball[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Sky Sports


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X