Presiden AC Milan Silvio Berlusconi melarang pelatih Sinisa Mihajlovic untuk menurukan Mario Balotelli dan Carlos Bacca secara bersamaan.
Balotelli tengah menunjukkan lonjakan performa. Pada laga kontra Alessandria, Selasa (1/3/2016), Balotelli mencetak satu gol, sedangkan Jeremy Menez sebagai duetnya di depan menyumbang dua gol.
Adapun Bacca sudah membuktikan konsistensinya. Dia mencetak lima gol dalam delapan pertandingan terakhir Serie A. Dia juga menjadi pencetak gol terbanyak I Rossoneri pada musim ini.
Menurut Berlusconi, Menez bisa berpasangan dengan Bacca atau Balotelli di lini depan.
"Akan tetapi, saya berpikir ada sedikit kesulitan untuk menduetkan Bacca dan Balotelli. Sebab, keduanya adalah striker tengah dengan karakteristik serupa," kata Berlusconi.
Baca Juga:
4 Hal Menarik dari Kemenangan Milan atas Alessandria
Pesan Milan untuk Peminat Donnarumma
Selain itu, Berlusconi juga menyarankan agar Mihajlovic menurunkan Giacomo Bonaventura sebagai gelandang tengah. Menurut Transfermarkt, dia telah menempati posisi tersebut sebanyak enam kali pada musim ini.
"Bonaventura sebenarnya mampu menggiring bola dengan luar biasa, tetapi dia bisa menjadi solusi menarik untuk masa depan," tutur sang presiden.
Bukan kali pertama Berlusconi mengintervensi kebijakan pelatih. Pada zaman Carlo Ancelotti, dia sempat menuntut formasi dua striker ketimbang penyerang tunggal.
Editor | : | |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar