Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, semakin percaya diri menatap persaingan gelar juara Premier League 2015-2016 meski gagal mendulang kemenangan saat jumpa West Bromwich Albion, Selasa (1/3/2016).
Bermain di markas sendiri, King Power Stadium, Leicester harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan West Brom.
Tambahan satu poin membuat tim berjulukan The Foxes itu bertahan di puncak klasemen dengan torehan 57 poin dari hasil 28 kali bertanding.
Leicester memperoleh 4 poin dalam dua partai terakhir di liga. Sebelum turun melawan West Brom, mereka merebut kemenangan tipis 1-0 atas Norwich City berkat gol tunggal Leonardo Ulloa.
Denga 10 laga tersisa, Leicester masih berpotensi disalip oleh rival terdekat mereka, Tottenham Hotspur, yang mengantongi 54 poin dari 27 laga.
Namun, fakta tersebut tak membuat kepercayaan diri Ranieri luntur.
Baca Juga:
- Neymar dan Hobi Liburan Bareng Wanita Seksi
- Bukti Tendangan Bebas Messi Semakin Menakutkan
- Manchester United Siap Naikkan Gaji Marcus Rashford 10 Kali Lipat!
"Empat poin dari dua pertandingan sulit adalah hal fantastis. Kans kami masih hidup dan siap bertarung lagi," tutur Ranieri seperti dikutip Leicester Mercury.
"Tentu saja para pemain tidak begitu bahagia. Akan tetapi, saya memberitahu para pemain bahwa peluang masih terbuka dan penampilan kami bagus," ujar eks juru taktik AS Roma itu.
Andai The Foxes berhasil mempertahankan posisi sampai akhir kompetisi, maka ini bakal menjadi titel liga perdana bagi Ranieri.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Leicester Mercury |
Komentar