Juventus tampaknya harus mengurungkan niat mereka jika ingin menjual Alvaro Morata ke klub lain. Pasalnya, Real Madrid menyimpan 'ranjau' dalam kesepakatan jual-beli sang striker di mana Bianconeri mesti membayar klausul pelepasan senilai 80 juta euro (sekitar Rp 1,167 triliun) kepada Los Blancos.
Morata hengkang ke Juventus pada musim panas 2014 setelah Madrid menerima mahar 20 juta euro (sekitar Rp 291,895 miliar). Meskipun demikian, dalam kesepakatan tersebut Madrid menyisipkan opsi membeli kembali striker 23 tahun tersebut pada Juli 2016 atau 2017.
Football Leaks mememperlihatkan kesepakatan kontrak secara penuh soal Morata. Ternyata, Juventus tidak bisa sesuka hati menjual Morata lantaran Madrid tetap menyimpan "ranjau" dalam kesepakatan jual-beli pemain tersebut.
Madrid harus membayar 30 juta euro (sekitar Rp 437,807 miliar) kepada Juventus jika mereka memutuskan untuk memboyong kembali Morata. Jumlah tersebut dikeluarkan apabila Morata bermain setengah atau lebih dari jumlah pertandingan resmi Bianconeri.
Jika striker dengan postur 189 cm ini tampil seperempat hingga separuh pertandingan, maka Los Blancos membayar 25 juta euro (sekitar Rp 364,453 miliar). Kemudian, apabila Morata bermain kurang dari seperempat pertandingan Juventus, maka Madrid hanya membayar 20 juta euro (sekitar Rp 291,895 miliar).
Nah, dalam kontrak tersebut ada kesepakatan lain bahwa klausul pelepasan Morata ke pihak ketiga senilai 80 juta euro. Itu artinya, bila Juventus menjual Morata ke klub lain sebelum Juli 2017, maka mereka harus membayar jumlah tersebut kepada Madrid.
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Football Italia |
Komentar