Manajer Liverpool, Juergen Klopp, tak dapat menutupi kekecewaannya setelah gagal mengklaim gelar Piala Liga Inggris 2015-2016.
Trofi juara melayang dari genggaman The Reds usai takluk dari Manchester City dalam laga final di Stadion Wembley, Minggu (28/2/2016). Sempat memaksakan hasil imbang 1-1 pada waktu normal, skuat asuhan Klopp akhirnya menyerah 1-3 setelah melakoni adu penalti.
Dari 4 eksekutor Liverpool, hanya Emre Can yang mampu menjebol gawang Willy Caballero. Adapun 3 algojo The Citizens sukses menjalankan tugas dengan baik, sedangkan satu pemain gagal membuahkan angka.
Dengan hasil ini, Klopp harus bersabar lebih lama untuk mendapatkan gelar perdananya bersama Liverpool.
"Anda harus merasakan kekalahan. Anda tidak bisa mengatakan ini tidak penting karena pada kenyataannya ini adalah hal penting," ucap pria yang menduduki kursi pelatih Liverpool sejak 8 Oktober 2015 itu.
Baca juga:
- Reaksi Kocak dari Aksi 'Diving' Louis van Gaal Depan Mike Dean
- Bocah Ajaib Man United Nyaris Direkrut City
"Apabila petugas pers mengizinkan saya untuk mengatakan s***, maka saya akan mengatakannya. Menurut saya, itu normal," tutur Klopp.
Meski kalah, Liverpool masih memegang rekor sebagai pemilik gelar Piala Liga terbanyak. Mereka sudah 8 kali menjuarai ajang tersebut dan 4 kali menjadi runner-up.
Kali terakhir Liverpool menjuarai kompetisi adalah pada musim 2011-2012. Tim yang saat itu dibesut Kenny Dalglish naik podium tertinggi setelah menumbangkan Cardiff City 3-2 melalui adu penalti.
[video]http://video.kompas.com/e/4778571862001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar