Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Klopp: Liverpool Harus Bangkit!

By Septian Tambunan - Senin, 29 Februari 2016 | 08:45 WIB
Manajer Liverpool, Juergen Klopp, bersiap menghadapi Manchester City dalam partai final Piala Liga di Stadion Wembley, London, Inggris, 28 Februari 2016.
BEN STANSALL/AFP
Manajer Liverpool, Juergen Klopp, bersiap menghadapi Manchester City dalam partai final Piala Liga di Stadion Wembley, London, Inggris, 28 Februari 2016.

Manajer Liverpool, Juergen Klopp, menyerukan kepada pasukan The Reds agar segera bangkit usai kalah adu penalti dari Manchester City dalam pertandingan final Piala Liga di Stadion Wembley, Minggu (28/2/2016).

Setelah bermain imbang, 1-1, dalam waktu 90 menit, City akhirnya keluar sebagai jawara berkat keunggulan, 3-1, dalam adu tendangan 12 pas.

Gol The Citizens pada laga ini diciptakan oleh Fernandinho (menit ke-49). Sementara itu, gol Liverpool dicetak oleh Philippe Coutinho (83').

"Kami kecewa, tetapi saya senang dengan banyak hal yang terjadi dalam pertandingan. Kami tidak beruntung dan ini (adu penalti) merupakan salah satu cara untuk takluk di partai final," kata Klopp kepada Sky Sports.

"Saya tidak menganggap kami bermain bagus seperti biasanya. Namun, saya juga tidak berpikir Man. City menunjukkan permainan terbaiknya," ucap dia lagi.

Eks arsitek Borussia Dortmund ini menilai timnya tidak harus kebobolan oleh City.

Baca Juga:

"Seharusnya kami tidak kemasukan gol. Ini karena pertahanan yang tidak sempurna dan dari sudut tersebut semestinya kami tidak kebobolan," ujar Klopp.

Runner-up pelatih terbaik dunia pada 2013 ini berharap agar Jordan Henderson dkk bisa cepat bangkit dari keterpurukan.

"Anda bisa jatuh ke bawah dan Anda harus bangkit," kata Klopp.


Editor : Estu Santoso
Sumber : Sky Sports


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X