Manchester City menjuarai Piala Liga Inggris 2015-2016 setelah mengalahkan Liverpool melalui adu penalti, pada laga final di Stadion Wembley, Minggu (28/2/2016). Pada waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1.
Gelar Piala Liga kali ini pun menjadi yang keempat bagi Manchester City. Tiga Piala Liga sebelumnya diraih pada 1969-1970, 1975-1976, dan 2013-2014.
Gol City pada laga ini diciptakan oleh Fernandinho pada menit ke-49. Sementara itu, gol Liverpool dicetak oleh Philippe Coutinho pada menit ke-83.
Berdasarkan statistik Whoscored, Liverpool mampu menguasai laga hingga 60 persen berbanding 40 persen milik Manchester City.
Adapun dari segi tendangan, Manchester City melepaskan tujuh tembakan ke arah gawang dari 18 usaha. Sementara itu, Liverpool hanya melakukan satu tendangan tepat sasaran dari 11 percobaan.
Saat awal pertandingan, Liverpool sempat tampil menggebrak. Akan tetapi, selepas itu Manchester City sanggup memberikan sejumlah tekanan yang membahayakan gawang The Reds.
Pada menit ke-22, misalnya, City membuat pendukung Liverpool berdebar-debar. Bagaimana tidak, bomber andalan City, Aguero, nyaris memberikan keunggulan untuk timnya.
Beruntung bagi Liverpool. Penjaga gawang mereka, Simon Mignolet, melakukan penyelamatan gemilang.
Bola sepakan Aguero yang sudah mengarah ke gawang, sukses dibelokkan Mignolet dan hanya membentur tiang gawang.
City terus membombardir pertahanan pasukan Juergen Klopp. Namun, perjuangan City belum membuahkan hasil hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, City masih mendominasi permainan. Kali ini, upaya mereka menggempur Liverpool pun tidak sia-sia.
Gelandang City asal Brasil, Fernandinho, menerima umpan dari Aguero dan melepaskan tendangan dari kotak penalti yang tak mampu ditahan oleh Mignolet. The Citizens pun unggul 1-0.
Akan tetapi, saat laga memasuki menit ke-83, giliran pendukung Liverpool yang bersorak gembira. Liverpool mampu menyamakan kedudukan lewat sepakan Coutinho.
Coutinho sukses menggetarkan jala gawang Willy Caballero setelah memanfaatkan bola muntah tendangan Adam Lallana yang membentur tiang gawang. Skor menjadi 1-1.
Kedua tim silih berganti menyerang pada sisa waktu normal. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-1 tak berubah. Alhasil, laga harus dilanjutkan ke babak tambahan.
Sepanjang dua babak tambahan, baik Liverpool dan Manchester City sama-sama menciptakan peluang emas. Kendati demikian, keduanya tak sanggup mencetak gol kemenangan.
Drama adu penalti pun terpaksa digelar untuk menentukan pemenang. Dalam sesi ini, Manchester City menang 3-1 atas Liverpool.
Kekalahan Liverpool dalam adu penalti tak terlepas dari kegagalan tiga algojonya, yakni Lucas Leiva, Coutinho, dan Lallana. Penendang Liverpool yang sukses menjalankan tugasnya hanya Emre Can.
Adapun dari kubu Manchester City, hanya satu eksekutor saja yang gagal, yakni Fernandinho. Sementara itu, penendang yang berhasil adalah Jesus Navas, Aguero, dan Yaya Toure.
Liverpool 1-1 Manchester City (adu penalti 1-3)
Susunan Pemain
Liverpool: 22-Simon Mignolet; 17-Mamadou Sakho (4-Kolo Toure 25'), 2-Nathaniel Clyne, 18-Albero Moreno (20-Adam Lallana 72'); 10-Philippe Coutinho, 23-Emre Can, 14-Jordan Henderson, 7-James Milner; 11-Roberto Firmino (27-Divock Origi 80'); 15-Daniel Sturridge
Pelatih: Juergen Klopp
Manchester City: 13-Willy Caballero; 3-Bacary Sagna (5-Pablo Zabaleta 90'), 4-Vincent Kompany, 30-Nicolas Otamendi; 42-Yaya Toure, 6-Fernando (15-Jesus Navas 90'); 25-Fernandinho, 21-David Silva (14-Wilfried Bony 110'), 7-Raheem Sterling; 10-Sergo Aguero
Pelatih: Manuel Pellegrini
Editor | : | |
Sumber | : |
Komentar