Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nitya/Greysia: Jerman Terbuka adalah Kesempatan Beradaptasi

By Pipit Puspita Rini - Sabtu, 27 Februari 2016 | 16:26 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari (kanan)/Greysia Polii, berpose di kawasan pelatnas bulu tangkis nasional di Cipayung, Jumat (26/2/2016).
RODERICK ADRIAN MOZES/KOMPAS.COM
Pasangan ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari (kanan)/Greysia Polii, berpose di kawasan pelatnas bulu tangkis nasional di Cipayung, Jumat (26/2/2016).

Pasangan ganda putri terbaik Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Pollii, akan turun sebagai unggulan pertama pada turnamen level grand prix gold, Jerman Terbuka, 1-6 Maret.

Dengan status tersebut, tentu saja Greysia/Nitya ingin meraih hasil maksimal yaitu gelar juara. Selain demi target tersebut, ada pertimbangkan lain mengapa mereka ikut Jerman Terbuka.

"Kami memilih untuk ikut Jerman Terbuka supaya bisa beradaptasi dengan kondisi di Eropa sebelum turun di All England (8-13 Maret)," kata Greysia saat dijumpai di pelatnas bulu tangkis Cipayung, Jumat (26/2/2016).

"Turnamen ini juga jadi kesempatan kami untuk mencari poin Olimpiade," ujar Greysia menambahkan.

Dari barisan pasukan pelatnas, hanya Nitya/Greysia dan pemain tunggal putri, Linda Wenifanetri, yang turun di Jerman Masters sebelum berlaga di All England.

Maria Febe Kusumastuti (tunggal putri) dan Tommy Sugiarto (tunggal putra) merupakan wakil Indonesia dari luar pelatnas yang juga turun di turnamen ini.

Para pemain Indonesia lainnya akan turun langsung di All England (8-13 Maret), lalu Swiss Terbuka pada pekan berikutnya.

Nitya/Greysia turun sebagai unggulan pertama Jerman Masters menyusul tidak ikutnya pasangan nomor satu dunia asal China, Luo Ying/Luo Yu.

Pasangan nomor dua dunia tersebut akan menghadapi wakil Amerika Serikat, Eva Lee/Paula Lynn Obanana, pada babak pertama, Rabu (2/3/2016).

Pesaing utama Nitya/Greysia untuk meraih gelar perdana di Jerman Terbuka adalah juara bertahan asal Denmark, Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl, yang merupakan unggulan ketiga.

Selain itu juga ada unggulan kedua asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, yang merupakan juara Jerman Masters 2014.


Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X