Setelah menjuarai Bali Island Cup 2016 bukan berarti pemain Arema Cronus aman dari jerat evaluasi. Kali ini, Singo Edan memutuskan melepas Kiko Insadengan status pinjaman terhitung sejak Rabu (24/2/2016).
Arema sebetulnya baru memperpanjang kontrak Kiko selama 5 tahun pada 8 Februari 2016. Hal tersebut seperti hadiah setelah Kiko tampil impresif di Piala Jenderal Sudirman.
Namun, dalam kepemimpinan pelatih Milomir Seslija, Kiko dianggap tidak sesuai dengan skema dan strategi bermain yang diterapkan oleh Milo. Milo seperti tak puas dengan permainan Kiko sehingga ia sempat ditarik lebih cepat di dua pertandingan yang dijalani oleh tim Singo Edan di Bali Island Cup 2016.
Selain itu, Kiko dinilai masih harus banyak belajar dalam mengelola emosi di lapangan dan juga soal kedisiplinan. Pasalnya, hal tersebut bisa berpengaruh pada permainan tim secara keseluruhan.
Dengan dilepasnya Kiko, maka tidak ada nama pemain asal Spanyol tersebut dalam Piala Gubernur Kaltim yang akan diadakan pada 27 Februari hingga 13 Maret mendatang.
"Kami berterimakasih kepada Kiko. Tapi dia tetap aset Arema karena durasi kontraknya baru diperpanjang lima tahun. Dia akan dipinjamkan dan ada peluang kembali," kata General Manager Arema Ruddy Widodo seperti yang dikutip dari situs resmi Arema.
Sebelumnya rekan Kiko asal Spanyol yang juga didatangkan oleh Arema pada perhelatan Piala Jenderal Sudirman lalu, Toni Mossi lebih dulu meninggalkan tim Singo Edan. Berbeda dengan Kiko yang dipinjamkan, Mossi dicoret dan kini memilih bergabung dengan Madura United.
| Editor | : | |
| Sumber | : | Arema |
Komentar