Punya prestasi mentereng, Josep Guardiola dianggap mampu menghasilkan gelar juara bagi Manchester City. Lantas, mengapa kehadiran Pep pada musim panas mendatang justru membuat sebagian pihak merasa galau?
Penulis: Wieta Rachmatia
Menurut rumor yang beredar, Guardiola berencana merekrut sederet pemain bintang pada bursa transfer musim panas 2016. Pesepak bola macam Paul Pogba hingga Robert Lewandowski masuk ke dalam target incaran Guardiola.
Manajemen Manchester City dikabarkan siap mengucurkan dana besar guna mendatangkan pemain yang diinginkan Guardiola.
Masalahnya, kehadiran pemain berlabel bintang berpotensi menutup kesempatan bagi pemain akademi untuk untuk gigi.
Padahal, dalam beberapa tahun terakhir, Manchester City menginvestasikan dana yang cukup besar untuk mengembangkan akademinya.
Pada 2014, The Citizens menghabiskan dana tidak kurang dari 200 juta pound atau saat ini setara dengan 3,8 triliun rupiah guna membangun fasilitas akademi nan lengkap.
Dana pengelolaan akademi Manchester City setiap tahun mencapai angka 12 juta pound (231,9 miliar rupiah).
[video]http://video.kompas.com/e/4755497620001_ackom_pballball[/video]
Menurut situs Dailymail, anggaran untuk akademi Manchester City masih jauh di atas rival sekota mereka, yaitu Manchester United, yang hanya 3,5 juta pound (67,6 miliar rupiah) dalam setahun.
Dengan anggaran yang besar, Manchester City tidak hanya fokus dalam memproduksi pesepak bola terbaik di dunia. Program mereka juga mencakup pendidikan di luar sepak bola guna menyiapkan para remaja jika gagal menjadi bintang lapangan hijau.
Saat ini Manchester City dikenal sebagai salah satu penghasil pemain muda terbaik di Inggris. Kelechi Iheanacho dan Bersant Celina termasuk jebolan akademi yang sukses masuk ke skuat utama Manchester City.
Celina menandatangani kontrak sebagai pemain Manchester City pada Juli 2014. Namun, karena mengalami cedera, ia sempat menghabiskan waktu cukup lama berlatih di tim junior.
Pada 9 Januari, Celina mendapatkan kesempatan untuk melakukan debut di tim senior dalam pertandingan Piala FA kontra Norwich City. Gelandang berusia 19 tahun asal Norwegia ini memasuki lapangan pada menit ke-85.
Kini tim U-16 Manchester City bahkan disebut-sebut sebagai skuat yang paling menjanjikan.
Sementara itu, tim U-18 Man. City berhasil menempati posisi teratas Premier League U-18 Divisi Utara. Skuat U-18 rival sekota City, Manchester United, berada di posisi ke-11 alias dua paling bawah.
Target Musim Depan
Di sisi lain, semakin banyak nama yang dikaitkan dengan Manchester City. Setelah Lewandowski dan Pogba, giliran Sadio Mane yang dikabarkan menjadi incaran The Citizens pada bursa transfer mendatang.
Saat ini Mane masih berstatus sebagai pemain Southampton.
Namun, kubu The Saints kemungkinan bersedia melepas winger berkewarganegaraan Senegal itu jika Manchester City bersedia memenuhi harga yang diminta, yaitu sekitar 30 juta pound (580,3 miliar rupiah).
Selain City, Mane juga menjadi bidikan Manchester United. Mane baru mengemas tiga gol selama Premier League 2015/16. Ia belum berhasil membobol gawang lawan lagi dalam 15 pertandingan terakhir.
Media Inggris berspekulasi bahwa manajer Southampton, Ronald Koeman, sudah tidak membutuhkan tenaga Mane lagi dan bersedia melego pemain tersebut.
"Saat ini kami bermain sedikit berbeda. Kami tidak lagi menggunakan tiga pemain di depan," ungkap Koeman seperti dilansir situs Manchester Evening News pekan lalu.
"Kami bermain dengan hanya menurunkan dua penyerang. Itulah alasan Mane tidak tampil sebagai starter," katanya.
[video]http://video.kompas.com/e/4755515572001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.654 |
Komentar