Napoli tak akan mengubah pendekatan ofensif saat melawan Juventus pada lanjutan Serie A di Juventus Stadium, Sabtu (13/2/2016). Ini diklaim oleh pelatih Maurizio Sarri.
I Partenopei tak cuma berstatus sebagai pemuncak klasemen, tetapi juga menjadi tim teratas untuk aspek produktivitas dan penciptaan peluang.
Menurut rekaman Lega Serie A, pasukan Sarri mencetak 53 gol dan melepaskan 153 tembakan ke arah gawang dari 330 usaha.
Ada kekhawatiran Napoli tak mampu mengulang gaya menyerang karena laga dilangsungkan di markas lawan. Apalagi, Juventus terbukti tak bisa dibobol dalam lima pertandingan terakhir Serie A.
"Kami mungkin tidak akan berhasil dan malah berkemah di daerah sendiri selama 70 menit. Namun, itu bukan pilihan. Kami akan meneruskan gaya kami meski hanya 30 detik," kata Sarri.
"Sebab, pengalaman mengajarkan, kami menjadi rentan saat mengubah gaya kami. Satu-satunya peluang untuk mendapatkan hasil di stadion hebat dan melawan Juventus adalah meneruskan gaya kami," tutur dia.
[video]http://video.kompas.com/e/4743325979001_ackom_pballball[/video]
Wacana perubahan formasi Juventus juga tak mengubah pendirian Sarri. Dengan cedera yang dialami Giorgio Chiellini, Massimiliano Allegri diprediksi akan mengubah skema dari tiga menjadi empat pemain belakang.
"Saya pikir tak ada perubahan besar baik dengan tiga atau empat pemain belakang," ucap pelatih yang menyukai formasi 4-3-3 dan 4-3-1-2 ini.
Laga nanti bakal menentukan konstelasi papan atas klasemen. Kini, Napoli bertengger di puncak dengan keunggulan dua poin atas Juventus.
[video]http://video.kompas.com/e/4744541461001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | |
Sumber | : | Football Italia, Napoli |
Komentar