The Citizens bermodal pasukan dengan total harga 560 juta euro, diikuti oleh Manchester United (533), Chelsea (407), Liverpool (344), dan Arsenal (305).
Daftar ini seolah memudahkan media dan rumah taruhan untuk menyusun peringkat dari pemuncak sampai juru kunci klasemen.
Lantas, di mana posisi Leicester? The Foxes ditempatkan pada wilayah antara papan bawah dan papan tengah. Namun, dengan penuh optimisme, Ranieri menyatakan bahwa target Leicester ialah bisa mengoleksi 40 angka.
Terus Bermimpi
Semua keraguan terhadap Leicester telah mencair lewat koleksi 15 kemenangan.
Di antara kemenangan tersebut, empat tim besar berhasil dijinakkan, yaitu Chelsea, Tottenham Hotspur, Liverpool, dan The Citizens.
Kini angka yang dikumpulkan Leicester sampai pekan ke- 25 sudah jauh melesat dari target, yaitu 53 poin.
Tak heran jika banyak yang menjagokan The Foxes untuk meneruskan langkahnya dan menjadi juara.
Ranieri menanggapi asumsi yang beredar kencang tersebut dengan santai. "Saya harap mereka benar suatu saat nanti," jawabnya.
Namun, pada sisi lain Ranieri menekankan bahwa pasukannya akan terus bermimpi. Leicester akan hidup dan bertarung keras karena menurutnya Premier League merupakan kompetisi yang gila.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.653 |
Komentar