Gelandang Juventus, Claudio Marchisio, mengingatkan kalau ekspektasi kepada Paul Pogba (22) harus disesuaikan dengan usia sang pemain.
Pogba menggebrak Serie A dalam empat tahun setelah datang dari Manchester United.
Sang pemain bahkan masuk ke Tim Terbaik 2015 setelah aksi-aksinya membawa Juventus ke final Liga Champions. Ia adalah satu-satunya pemain Bianconeri yang terpilih ke dalam tim terbaik bentukan UEFA tersebut.
Penampilannya kurang lebih konsisten baik di bawah pelatih Antonio Conte atau Massimiliano Allegri.
Ia hanya sempat kelimpungan kala dipaksakan turun sebagai "nomor 10" pada awal musim ini saat seluruh skuat Juventus juga masih mencari bentuk setelah Arturo Vidal dan Andrea Pirlo pergi pada musim panas.
Setelah kembali menemukan permainan terbaik, ia masuk daftar lima pemain Serie A dengan rating terbagus musim ini menurut data dari Whoscored.
Tak heran apabila sang gelandang diisukan menjadi target musim panas raksasa Spanyol, Barcelona.
Akan tetapi, gelandang tangguh Juve, Claudio Marchisio, mengutarakan agar ekspektasi publik terhadap Pogba patut diredam.
"Pogba? Ia fenomenal, tapi sang pemain masih anak-anak. Ia perlu ruang berkembang," ujar Marchisio kepada So Foot.
Menurutnya, sang gelandang jangan terlalu cepat melebarkan sayap karier karena karakter klub dapat membantu sang gelandang menjadi pemain lebih bagus lagi.
"Saya berharap ia akan bersama kami untuk waktu lama karena kami bisa berkembang bersama," lanjutnya.
Pogba pun masih sering membuat berita di luar lapangan dengan pilihan warna rambut unik dan kecintaannya pada "Dab".
Terakhir, ia bahkan membuat corak bola Pokemon di sisi kepalanya.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | So Foot |
Komentar