Kiper Bari, Enrico Guarna, terus dicerca seusai timnya kalah 2-3 dari Crotone dalam pertandingan Serie B di Stadion Comunale San Nicola pada Jumat (5/2/2016). Dia pun memutuskan untuk menutup semua akun sosial media miliknya.
Semua hinaan dari para penggemar Bari memang beralasan. Kesalahan Guarna membuat timnya yang telah unggul 2-1 harus kalah hanya dalam lima menit terakhir.
Saat itu, rekan setim Guarna, yang merupakan pemain pinjaman dari Inter Milan, Isaac Donkor, melakukan backpass (operan balik). Posisi sulit memaksa penjaga gawang berusia 30 tahun ini melanggar striker Crotone, Ante Budimir, di dalam kotak penalti.
Tanpa disangka, perbuatan Guarna pada menit ke-83 itu berbuah kartu merah. Giuseppe Torromino, selaku eksekutor 12 pas tersebut mampu menunaikan tugasnya untuk mengubah kedudukan menjadi imbang 2-2.
Dosa Guarna terasa semakin besar lantaran Budimir berhasil membalikkan kedudukan menjadi 3-2 untuk Crotone pada menit ke-90'+2.
Hasil ini membuat Bari dilengserkan Novara dari posisi keempat klasemen. Pada saat bersamaan, Novara sukses menundukkan Avellino 4-1.
Baca juga:
- Menunggu Messi 2 Jam, Gadis Kecil Ini Patah Hati
- Icardi: Inter Tahu Apa yang Harus Dilakukan!
- Menunggu 10 Menit, Mihajlovic Mengamuk di Layar Kaca
Meskipun Donkor ikut berperan dalam kesalahan Guarna, fans Bari tetap menyerang sang pengawal mistar. Mantan penjaga gawang Spezia itu terus dicerca di media sosial yang membuat dirinya mengambil keputusan untuk menutup semua akun sosmed miliknya.
"Saya melakukan ini untuk keluarga. Mereka akan khawatir jika membaca semua (cercaan) itu. Saya bertanggung jawab penuh atas apa yang terjadi. Semua orang harus marah kepada saya, bukan Donkor," kata Guarna dalam laman Calciomercato.
Perjuangan Bari untuk promosi ke Serie A akan diuji kala bertandang ke markas Avellino pada Sabtu (13/2/2016).
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Calciomercato |
Komentar