Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marco Reus Membutuhkan Ketenangan

By Wieta Rachmatia - Rabu, 3 Februari 2016 | 19:07 WIB
Marco Reus (kanan), melakukan selebrasi setelah mencetak gol bagi Borussia Dortmund dalam laga Bundesliga melawan Borussia Moenchengladbach di Borussia Park pada 23 Januari 2016.
CHRISTOF KOEPSEL/GETTY IMAGES
Marco Reus (kanan), melakukan selebrasi setelah mencetak gol bagi Borussia Dortmund dalam laga Bundesliga melawan Borussia Moenchengladbach di Borussia Park pada 23 Januari 2016.

Selama beberapa tahun terakhir, Marco Reus tinggal di sebuah apartemen mewah di kawasan Danau Phoenix, Dortmund. Kini gelandang milik Borussia Dortmund tersebut memilih untuk meninggalkan kediamannya tersebut demi mencari ketenangan.

Reus bukan satu-satunya pemain Dortmund yang tinggal di area Danau Phoenix. Bintang Die Borussen lainnya seperti Mats Hummels, Roman Weidenfeller, Roman Burki, Shinji Kagawa, dan Matthias Ginter juga memiliki rumah di kawasan yang sama.

Alhasil, area tersebut menjadi ramai dikunjungi paparazzi maupun para penggila sepak bola. Hampir setiap hari, kediaman Reus dikunjungi para penggemar yang berharap bisa mengambil gambar pemain idola mereka.

Merasa terganggu oleh keramaian yang kerap terjadi di sekitar rumahnya, Reus memutuskan untuk mencari tempat tinggal baru. Menurut Bild, pemain berusia 26 tahun itu kini tinggal di pinggiran kota Dortmund yang masih sepi.

Reus bergabung dengan Dortmund pada Januari 2012. Ia hijrah dari Borussia Moenchengladbach dengan nilai transfer sebesar 17,1 juta euro atau saat ini setara dengan Rp 337,8 miliar.

Hingga saat ini, Reus telah mencetak 66 gol dalam 143 penampilan di semua kompetisi. Sepanjang Bundesliga 2015-2016, gelandang tim nasional Jerman itu mengemas delapan gol dalam 13 penampilan.

Gara-gara cedera, Reus batal membela tim nasional Jerman saat meraih gelar juara di Piala Dunia 2014. Namun ia sempat meraih penghargaan Pesepak Bola Terbaik Jerman 2012, dan termasuk ke dalam tim terbaik UEFA 2013 serta Liga Champions 2013-2014.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Bild


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X