Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pengumuman Penunjukan Guardiola Bahayakan Manchester City?

By Verdi Hendrawan - Selasa, 2 Februari 2016 | 00:26 WIB
Pelatih Bayern Muenchen, Josep Guardiola, saat memimpin timnya di pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions 2014-2015 menghadapi FC Porto di Estadio do Dragao, Porto, Portugal, pada 15 April 2015.
MIKE HEWITT/GETTY IMAGES
Pelatih Bayern Muenchen, Josep Guardiola, saat memimpin timnya di pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions 2014-2015 menghadapi FC Porto di Estadio do Dragao, Porto, Portugal, pada 15 April 2015.

Manchester City telah mengumumkan bahwa mereka akan ditangani oleh pelatih Bayern Muenchen, Josep Guardiola, mulai 2016-2017. Namun, hal ini dipercaya telah membahayakan The Citizens sendiri.

City saat ini masih berkompetisi di empat ajang utama, yaitu Premier League, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Liga Champions.

Peluang klub untuk menjuarai keempat kompetisi itu pun masih terbuka lebar.

Bahkan, City telah memastikan satu tempat di final Piala Liga Inggris menghadapi Liverpool untuk memastikan satu gelar pada musim ini.

Tetapi, kini fokus Manchester Biru saat ini dipercaya sedikit banyak telah terganggu.

Fokus para pemain, terutama Manajer Manuel Pellegrini yang kini masih menjabat, dipastikan akan terganggu atas pengumuman ini.


Penyerang Manchester City, Kelechi Iheanacho (kiri), melakukan selebrasi usai membobol gawang Aston Villa, pada laga putaran keempat Piala FA di Stadion Villa Park, Sabtu (30/1/2016).(JUSTIN TALLIS/AFP)

Beberapa praktisi sepak bola Inggris menilai bahwa momen yang dipilih City mengumumkan penunjukan Guardiola ini amat tidak tepat. Bahkan, sebagian besar menyebutnya pada waktu paling buruk.

Hal ini juga diutarakan oleh mantan pemain Arsenal di era 80-an yang menjadi pundit di Sky Sports, Charlie Nicholas.

Mantan pemain berusia 54 tahun itu membandingkan hal ini dengan apa yang dilakukan Sir Alex Ferguson saat mengumumkan pengunduran dirinya di Manchester United.

Pengumuman pengunduran diri Ferguson pada 8 Mei 2013 itu sempat membuat penampilan United jauh menurun saat menghadapi Swansea City pada pekan ke-37 Premier League 2012-2013.

United sempat kesulitan, walaupun akhirnya menang 2-1 berkat gol Rio Ferdinand pada menit-menit akhir.

[video]http://video.kompas.com/e/4659000634001_ackom_pballball[/video]

"Keputusan ini sangat aneh karena City masih berpotensi untuk meraih empat gelar serta memiliki peluang besar di Liga Champions dan Premier League," kata Nicholas kepada Sky Sports.

"Lihat apa yang terjadi di Manchester United pada babak pertama setelah Sir Alex Ferguson mengumumkan kepergiannya. Pengumuman itu sedikit merusak fokus dan semuanya harus kembali dibenahi."

"Saya pikir pemilihan waktu yang diambil sangat buruk. Semua ini bisa mengganggu peluang mereka meraih empat gelar musim ini," ucapnya.

Meski demikian, Nicholas tidak meragukan kapasitas Guardiola sebagai pelatih. Mantan striker asal Skotlandia itu juga yakin bahwa Pep akan mengantarkan City kepada kejayaan.

"Dia adalah orang yang luar biasa, memiliki gaya sepak bola yang besar, pernah menangani banyak pemain hebat, dan ia mampu menanganinya secara cemerlang," sebut Nicholas.

[video]http://video.kompas.com/e/4724989731001_ackom_pballball[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Sky Sports


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X