Atletico Madrid harus menerima kekalahan 1-2 dari Barcelona dalam lanjutan La Liga 2015-2016 di Camp Nou pada Sabtu (30/1/2016) waktu setempat. Namun, gelandang Saul Niguez merasa Los Colchoneros bisa meraih kemenangan jika tampil dengan 11 pemain.
Atletico sempat memimpin pertandingan melalui gol Jorge Koke pada menit ke-10. Namun, Barcelona mampu membalas dua kali melalui Lionel Messi pada menit ke-30 dan Luis Suarez (38').
Usaha Atletico untuk mengejar ketertinggalan semakin berat setelah Felipe Luis mendapat kartu merah langsung pada menit ke-44 dan Diego Godin yang mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-65.
Meski tampil dengan sembilan pemain, Atletico masih bisa menekan pertahanan Barcelona dengan baik dan gawang mereka tidak kembali kebobolan.
Hal ini membuat Saul merasa bahwa Atleti seharusnya bisa meraih kemenangan di Camp Nou.
Baca Juga:
- Chievo vs Juventus, Minim Ancaman buat Si Nyonya Tua
- Candice Swanepoel, Sensasi Terbakar
- Kebahagiaan Iheanacho Usai Cetak 'Hat-trick' Perdana di City
"Kami membutuhkan 11 pemain di lapangan. Kartu merah telah memperkecil kesempatan kami untuk meraih kemenangan. Barcelona bisa mencetak gol setiap saat, tetapi jika pertandingan 11 melawan 11, kami bisa mengalahkan siapa pun," kata Saul kepada Marca.
Saul pun mengatakan bahwa Felipe Luis dan Godin telah meminta maaf atas kecerobohannya yang membuat tim kesulitan meraih kemenangan, terlebih di laga ini Atletico menghadapi tim sebesar Barcelona.
"Kedua pemain telah meminta maaf karena membuat permainan tim turun. Pertandingan seperti ini sangat sulit untuk dimainkan dengan satu orang lebih sedikit, apalagi dua. Apa yang kami harapkan adalah meraih hasil imbang melalui serangan balik," sebut Saul.
"Kini kami telah berpikir tentang pertandingan berikutnya. Kami akan terus melanjutkan perjuangan meraih gelar juara," tuturnya.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Marca |
Komentar