AS Roma terus bersolek pada bursa transfer Januari ini. Pada Sabtu (30/1/2016) dini hari WIB, Tim Serigala meresmikan perekrutan Ervin Zukanovic dari Sampdoria.
Roma meminjam Zukanovic dari Sampdoria dengan biaya 1,2 juta euro atau setara Rp 17,9 miliar. Bek asal Bosnia-Herzegovina itu bisa dimiliki secara permanen akhir musim ini jika Roma membayar ekstra 2,8 juta euro.
Zukanovic, 28 tahun, menjadi pemain Bosnia ketiga yang menghuni skuat Roma musim ini. Ia mengikuti jejak Miralem Pjanic dan Edin Dzeko.
Relasi Zukanovic dengan Dzeko lebih spesial karena mereka ialah teman masa kecil saat masih di Bosnia.
"Saya tumbuh bersama Dzeko. Ketika masih kanak-kanak, kami bermain bersama di sebuah klub di Bosnia. Sekarang, kami bergabung lagi di timnas dan Roma. Sungguh fantastis," kata Zukanovic kepada Roma Radio.
Klub Bosnia yang dimaksud Zukanovic ialah Zeljeznicar Sarajevo. Dzeko dan Zukanovic merupakan jebolan akademi klub tersebut.
Ufficiale: Ervin #Zukanovic è un giocatore dell'#ASRoma! https://t.co/QdAYmxx9if pic.twitter.com/iL5tq74aor
— AS Roma (@OfficialASRoma) January 29, 2016 Kedatangan Zukanovic akan menghadirkan opsi menarik bagi pelatih Roma, Luciano Spalletti. Pemain kelahiran 11 Februari 1987 itu piawai bermain sebagai bek tengah atau bek sayap.
Perannya akan cocok apabila Spalletti menghendaki transisi formasi dari sistem tiga bek tengah menjadi empat pemain bertahan.
"Saya bisa membawa karakter saya ke Roma. Bersama Dzeko dan Pjanic, kami berharap dapat melakukan hal yang baik," ucap eks incaran Inter Milan itu.
Zukanovic menjadi rekrutan anyar kedua Roma pada bursa Januari ini setelah Stephan El Shaarawy dipinjam dari AC Milan.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar