Pemain PSMS Medan yang dipersiapkan kembali memperkuat PS TNI pada turnamen Gubernur Kaltim Februari mendatang terus memusatkan latihan. Setelah dua pekan berada di kawasan Divisi I Kostrad Cilodong, Legimin Rahardjo dkk akan bertolak ke Banyuwangi, Jumat (29/1/2016).
Di sana nanti, mereka akan menggelar uji coba dengan tim level Divisi Utama, Persewangi Banyuwangi, Minggu (31/1). Secara teknis, bagi pelatih PSMS Suharto AD, uji coba dengan tim profesional adalah hal yang diperlukan. Dua kali menggelar uji coba selama di Cilodong dengan tim amatir dianggap belum cukup.
"Kami sudah agendakan uji coba dengan PSB Bogor sebelumnya. Tetapi bermain dengan Persewangi Banyuwangi sepertinya akan lebih baik buat tim," kata Suharto AD, yang juga pelatih PS TNI.
Bagaimana dengan kabar diundurkannya turnamen di Kaltim? Manajemen mengaku belum mendapatkan kabar resmi soal itu.
Namun manajer tim Andry Mahyar Matondang mengaku tak mempermasalahkan jika akhirnya urung digelar, karena sejatinya yang dibutuhkan pemain saat ini adalah berkompetisi.
"Kami pikir tidak jadi juga enggak ada masalah karena yang dibutuhkan pemain bukan atmosfer turnamen tetapi kompetisi dengan regulasi jelas. Kami sudah tidak sabar menunjukkan kebangkitan PSMS," ujar Andry.
"Memang adanya turnamen menjadi obat kerinduan masyarakat kita. Tetapi atmosfer pertandingan sepak bola resmi yang dibutuhkan," sambungnya.
Bagaimana dengan undangan turnamen Wali Kota Padang? Pria yang juga seorang pengacara ini mengatakan kejadian serupa juga melanda event tersebut.
"Saya dikasih kabar bahwa turnamen di sana (Padang) juga batal," ujar Andry.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | - |
Komentar