Kegagalan di Piala Jenderal Sudirman 2015 membuat manajemen Arema Cronus berbenah. Mereka secara resmi mendatangkan pelatih kepala Milomir Seslija dan gelandang naturalisasi asal Belanda, Raphael Maitimo, yang diperkenalkan secara resmi di Hotel Ijen Suites pada Rabu (27/1/2016).
“Dengan mengucap Bismillah, hari ini kita perkenalkan pelatih kepala yang baru yakni Milomir Seslija dan satu pemain yakni Raphael Maitimo,” ungkap General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo.
Ruddy mengungkapkan bahwa keputusan mendatangkan pelatih yang akrab disapa Milo tersebut tidak lepas dari hasil evaluasi yang dilakukan usai tersingkir di semifinal Piala Jenderal Sudirman lalu.
Ia melihat bahwa tim Singo Edan membutuhkan pelatih yang tidak hanya bagus di bidang teknik tetapi juga mampu mengangkat mental tanding.
“Akhirnya setelah berkonsultasi dengan CEO, tim pelatih dan beberapa pemain, pilihan kamijatuh pada Milo,” tutur Ruddy.
Pertimbangan lain, Ruddy menjelaskan bahwa selama ini Milo juga sudah mengamati permainan Cristian Gonzales dkk. Ia bahkan sudah sering melakukan komunikasi.
“Saya pikir dia sudah tahu semua soal Arema, jadi adapasi tidak butuh waktu lama,” imbuh Ruddy.
Sedangkan untuk Maitimo, Ruddy mengaku bahwa Arema membutuhkan pemain tengah seperti sosok gelandang naturalisasi tersebut.
"Kami butuhkan Maitimo untuk mengisi posisi lini tengah,” tandasnya.
Usai diperkenalkan secara resmi, latihan tim Arema Cronus sore ini Rabu (27/1/2016) di Stadion Gajayana Kota Malang langsung diambil alih oleh Milo sedangkan Joko Susilo kembali ke kursinya sebagai asisten pelatih.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | - |
Komentar