Penjaga gawang Liverpool, Simon Mignolet, menilai timnya pantas lolos ke babak final Piala Liga Inggris karena tampil lebih baik dari Stoke City, pada leg kedua semifinal di Stadion Anfield, Selasa (26/1/2016).
Pada leg pertama, Liverpool berhasil menang 1-0. Namun, pada leg kedua, giliran mereka yang dikalahkan 0-1 oleh Stoke City melalui gol Marko Arnautovic pada menit ke 45'+1.
Agregat pun menjadi sama kuat 1-1, sehingga laga harus dituntaskan melalui drama adu penalti. Beruntung, pasukan Juergen Klopp mampu memenanginya dengan skor 6-5.
Mignolet menjadi pahlawan dalam kemenangan timnya karena berhasil menepis dua algojo penalti Stoke City, yakni Peter Crouch dan Marc Muniesa.
Menanggapi hasil laga itu, Mignolet berpendapat bahwa Liverpool layak mendapatkan tempat di final.
"Saya kira kami pantas mendapatkannya. Kami adalah tim yang mampu bermain lebih baik dari kedua laga semifinal," ujar Mignolet seusai laga, seperti dikutip dari BBC Sport.
Pada musim ini, Mignolet sebenarnya sempat menerima hujan kritik karena performanya dinilai tak konsisten. Salah satunya adalah blunder yang dilakukannya saat Liverpool ditahan imbang 2-2 oleh West Bromwich Albion, 13 Desember 2015.
Kendati demikian, The Reds tetap memberikan kepercayaan terhadap kiper Belgia berusia 27 tahun tersebut. Durasi kontraknya diperbarui hingga 2021.
Mignolet pun seakan menjawab kepercayaan yang diberikan Liverpool. Berkat penampilan impresifnya, Liverpool diantarkan ke final Piala Liga.
Liverpool masih menunggu hasil laga semifinal lainnya, antara Manchester City dan Everton, Rabu (27/1/2016) waktu setempat. Pada leg pertama, Everton menang 2-1.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC Sport |
Komentar