Saat mengontrak Bruno Labbadia sebagai pelatih pada 15 April, manajemen Hamburger SV bukan hanya menyodorkan gaji senilai 1,5 juta euro atau setara dengan 20,8 miliar rupiah. Mereka juga menawarkan bonus khusus jika arsitek tim berusia 49 tahun itu berhasil menyelamatkan Hamburg dari degradasi.
Namun menurut Bild, Labbadia menolak tawaran tersebut. Ia tak ingin diberi bonus meski sukses memastikan Hamburg bertahan di Bundesliga.
"Situasi yang dihadapi Hamburg saat ini sangat sulit. Tapi bagi saya, kondisi adalah tantangan bagi karier saya," ucap Labbadia.
Inilah kali kedua Labbadia dipercaya menangani Hamburg. Ia pernah menjabat sebagai pelatih Hamburg pada musim 2009 hingga 2010. (wta)
Editor | : | Wieta Rachmatia |
Sumber | : | Bild |
Komentar