Bertarung di babak 8 besar Divisi Utama membuat PSCS Cilacap harus pintar mengatur keuangannya.
Tim yang menjadi satu-satunya wakil Jateng Selatan di 8 besar DU itu memiliki banyak cara untuk menghemat pengeluarannya. Salah satunya ialah membatasi belanja pemain. PSCS memang lebih banyak memakai jasa pemain lokal Cilacap dan sekitarnya. Kendati begitu, mereka bisa kompak karena telah bersama di dalam satu tim sejak tiga tahun lalu.
Penghematan lain yang dilakukan PSCS adalah kebutuhan pemain. Mes yang ditempati Wahyu Tri Harjanto dkk. digratiskan. Sedangkan konsumsi, Cilacap terbantu dengan harga bahan makanan yang masih murah.
“Untuk makan satu pemain sehari kami hanya mengeluarkan Rp30 sampai Rp35 ribu. Itu sudah menu yang baik dan pemain tidak pernah mengeluh,” lanjutnya.
Menurut Farid, dengan jumlah 30-35 ribu, di Cilacap sudah bisa berbelanja yang layak dan bernutrisi.
Editor | : | Wiwig Prayugi |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar