Andorra menjadi lawan pertama uji coba timnas dalam masa pelatnas berkesinambungan Piala AFF 2014. Ujian perdana melawan negara berperingkat FIFA 199 itu dimainkan di Stadion Luis Suner Pico, Alzira, Spanyol, Rabu (26/3).
Pelatih Alfred Riedl menegaskan, secara peringkat Indonesia di atas Andorra, tetapi Andorra tidak bisa dianggap remeh.
Pelatih asal Austria itu berujar status Andorra sebagai tim lemah hanya di mata negara-negara di Benua Biru. Artinya, tim asuhan pelatih Koldo Alvarez itu tetap berpotensi menjadi lawan uji coba yang baik karena bisa memberikan tekanan yang dibutuhkan Greg Nwokolo dkk.
Selain itu laga ini juga menjadi salah satu cara menaikkan poin Indonesia serta ajang menyeleksi pemain sehingga tak ada alasan bagi Firman Utina dkk. untuk tampil sekadarnya.
“Latihan di Valencia berjalan baik, hanya kami memang tak punya banyak waktu. Saya ingin uji coba ini bisa bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan dan kondisi fisik pemain,” kata Alfred.
Pelatih berusia 64 tahun itu menyebut skuatnya, kecuali Diego Michiels yang masih sakit, dalam kondisi siap bertanding.
Sesuai skema yang kerap dipasang saat latihan, Alfred diprediksi akan menurunkan formasi 4-2-3-1 dan menerapkan sepak bola menyerang. “Memang hal itu tergantung kondisi di lapangan, tetapi kami sudah berlatih untuk itu,” ujarnya.
Saat pelatnas di Karawaci, Tangerang, Ferdinand Sinaga dkk. diberi materi latihan untuk menggali kreativitas serangan dan kini saatnya mereka mempraktikkan hal itu untuk menjebol gawang Andorra sebanyak mungkin.
MNCTV
Indonesia vs Andorra
Rabu, 26 Maret; Pukul 21.00 WIB
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Aning Jati
| Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar