10.
Perjuangan Varane untuk meraih titel ke-10 Liga Champion tidak mudah. Jebolan akademi Lens itu sempat mengalami masa sulit pada musim lalu akibat cedera lutut yang lama melilitnya. Varane absen merumput selama lebih kurang tiga bulan.
Kunci kesuksesan kebangkitan Varane adalah karena pemuda berdarah Martinik itu memiliki sosok yang selalu setia mendampinginya dalam segala situasi. Sosok itu tak lain adalah Camille Tytgat, belahan jiwa Varane.
Selama Varane menjalani masa pemulihan cedera, Camille dengan setia merawat dan memotivasi kekasihnya itu. Pada pergelaran Piala Dunia 2014 di Brasil lalu Camille juga selalu hadir di tribun stadion.
Camille adalah teman satu SMA Varane. Sejak saat itulah mereka mulai memadu asmara dan tak terpisahkan hingga saat ini. Karena kecintaannya, Camille meninggalkan Prancis demi mengikuti Varane ke Madrid pada 2011.
Hanya saja, Camille bukan tipe orang yang senang menjadikan kemesraan dengan pasangan sebagai konsumsi publik. Ia bahkan tak memiliki akun media sosial seperti Facebook, Twitter, maupun Instagram.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | Harian BOLA (Sem Bagaskara) |
Komentar