Soton Ukir Start Terbaik dalam 31 Tahun Terakhir

Setelah ditinggal lima pemain kunci sekaligus plus manajer Mauricio Pochettino, banyak pengamat memperkirakan Southampton akan kolaps di EPL 2014/15. Namun, prediksi tersebut jauh meleset.

Soton selalu menang dalam empat laga terakhir mereka di EPL dan melesat ke tangga kedua klasemen. Padahal, pada musim panas lalu Soton diibaratkan sedang mengalami “kiamat” usai kehilangan pilar semodel Adam Lallana (ke Liverpool), Rickie Lambert (Liverpool), Dejan Lovren (Liverpool), Luke Shaw (Manchester United), dan Calum Chambers (Arsenal),

Manuver transfer tersebut jelas menuai kecaman dari fan. Mereka menilai bahwa klub tak lagi punya ambisi besar. Sejumlah media Inggris bahkan sempat menempatkan Southampton sebagai salah satu kandidat kuat degradasi.

Namun, chairman Soton, Ralph Krueger, pada awal September lalu mengutarakan opini yang berlawanan dengan fan.

“Saya rasa Southampton kini memiliki skuat yang lebih kompetitif. Ada delapan pemain yang kami rekrut dari luar serta lima kami promosikan dari akademi. Jadi, totalnya terdapat 13 pemain baru. Kami juga memiliki staf kepelatihan anyar. Karena itu kami harus bersabar,” katanya di Dailymail.

Potensi Soton justru terlihat lebih cepat dari perkiraan Krueger. Dalam enam pekan EPL 2014/15, Graziano Pelle dkk. telah mendulang 13 poin. Pada rentang yang sama, musim lalu Saints baru mengamankan 11 angka. Musim ini pun resmi menjadi start terbaik Soton sejak 1983/84 (14 poin dalam enam laga).