Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kepemilikan Pemain oleh Pihak Ketiga Dilarang FIFA

By Suryo Wahono - Minggu, 28 September 2014 | 02:06 WIB
Kepemilikan pihak ketiga terhadap pemain dilarang FIFA.
Ilustrasi
Kepemilikan pihak ketiga terhadap pemain dilarang FIFA.

Dalam pertemuan Komite Eksekutif FIFA yang dipimpin langsung oleh Presiden Sepp Blatter di Zurich, akhirnya diputuskan bahwa praktik kepemilikan pihak ketiga (TPO) untuk pemain akan dilarang.

TPO adalah hak kepemilikan pemain oleh pihak ketiga, sehingga mereka berhak menerima bagian dari nilai transfer seorang pemain. Beberapa transfer besar yang melibatkan TPO misalnya Carlos Tevez dan Javier Mascherano ke West Ham United pada 2006.

Praktek TPO sebetulnya telah dilarang di Inggris, Prancis, dan Polandia, Namun, kode etik ini terkadang sedang dilanggar.

Contoh terkini, Radamel Falcao, yang kini dipinjamkan ke Manchester United kabarnya adalah pemain yang tidak sepenuhnya dimiliki oleh AS Monaco. Sebagai aset, saham kepemilikan Falcao dimiliki oleh Doyen Sports (investor), namun peran konkret mereka belum pernah disebutkan dengan jelas.

Karena itulah, dalam upaya untuk melindungi integritas sepak bola dan para pemain, FIFA membuat aturan baru soal kepemilikan tersebut.

"Saya sangat gembira untuk sepak bola dan senang untuk pemain bahwa FIFA telah mengikuti inisiatif dan rekomendasi UEFA untuk melarang praktik kepemilikan pihak ketiga," kata Sepp Blatter.


Editor : Suryo Wahono
Sumber : The Guardian


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X