hari Mario Balotelli. Penyerang yang didatangkan Liverpool pada awal musim 2014/15 itu sering menjadi sasaran bully suporter.
Kampanye anti-diskriminasi Kick It Out, yang bekerja sama dengan Tempero dan Brandwatch, merilis data mengejutkan soal kekerasan via online terhadap pemain Premier League. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Balotelli adalah pemain yang paling banyak menerima cercaan.
Selama periode Agustus 2014 sampai Maret 2015, Balotelli total mendapat 8.000 pesan berbau diskriminasi. Pesan-pesan tersebut berasal dari Twitter, Facebook, forum, dan blog.
Danny Welbeck berada di posisi kedua. Striker Arsenal itu memperoleh 1.700 hinaan dari suporter.
Untuk kategori klub, Chelsea paling sering dihina. Mereka mendapat 20.000 pesan diskriminasi. Posisi kedua ada Liverpool (19.000).
Total ada 134.400 kalimat hinaan yang dilontarkan fan kepada pemain atau klub EPL via media sosial.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar