Putih relatif lebih mudah mendapatkan lawan uji coba.
“Banyak negara menolak datang ke Indonesia saat ini karena faktor jarak tempuh. Federasi sulit memanggil pemain terbaik negara mereka karena kompetisi tengah berjalan. Di sisi lain kami juga tak bisa memberi jaminan izin pertandingan akan mudah keluar dari pihak kepolisian di masa pemilu legislatif,” kata Joko Driyono, Sekjen PSSI.
Pilihan realistis bagi timnas mendatangi negara netral yang mudah diakses untuk kemudian mengatur kesepakatan untuk beruji coba dengan beberapa negara.
Federasi sepak bola Spanyol (RFEF) paling cepat memberi respons ke PSSI. Sejak dua bulan silam PSSI mengirimkan surat ke sejumlah federasi untuk meminta izin timnas Indonesia menjalani pelatnas di negara mereka.
“RFEF yang paling antusias membantu PSSI. Kami merasa Spanyol tempat yang ideal. Selain memiliki fasilitas tempat latihan yang bagus, di negara ini PSSI relatif mudah mendapatkan lawan uji coba buat timnas,” sebut Joko.
Pemilihan Andorra (tanggal 26 Maret) dan Kuba (29 Maret) sebagai lawan tanding bagi tim asuhan Alfred Riedl atas pertimbangan kebutuhan teknik. Keduanya menjadi lawan yang dipandang seimbang dengan Indonesia.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Ario Yosia
Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar