Meski berkompetisi di Liga Nusantara yang berstatus amatir, Deltras Sidoarjo tergolong lebih serius mempersiapkan tim ketimbang Persida Sidoarjo, tim satu kota yang berkompetisi di level Divisi Utama.
Setidaknya keseriusan Deltras terlihat dari dibentuknya tim sejak dua bulan lalu. Tak hanya itu, rekrutmen pemain yang dibidik juga tak semuanya pemain amatir. Saat ini Deltras telah resmi menggaet mantan bintang Persida musim lalu, Uston Nawawi.
Uston diboyong dengan harapan bisa menjadi salah satu pemain yang bisa memberikan roh bagi permainan Deltras yang musim ini mentargetkan lolos ke level Divisi Utama.
"Kami punya target bisa kembali mengangkat Deltras ke level divisi utama," ucap Achmad Amir Aslichin, manajer Deltras.
Timpangnya kondisi kedua tim lantas memunculkan wacana melebur kedua klub sekota tersebut. Wacana ini memang tak ditampik oleh salah satu anggota Komite Eksekutif Askab PSSI Sidoarjo, Jamrawi.
Menurut pria yang sementara ini ditugasi membentuk tim Persida itu, merger bisa saja terjadi apabila Persida mendapat persetujuan dari 36 klub anggota dan pihak Deltras juga meresepons hal ini.
"Prosesnya tentu tidak mudah. Bila merger terjadi, Deltras bisa langsung berkompetisi di Divisi Utama. Yang penting keduanya memiliki komitmen untuk memajukan sepak bola Sidoarjo,” ucap Jamrawi.
Editor | : | Sahlul Fahmi |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar